JAKARTA, MEDIAINI.COM – Salah satu produk fashion muslim asal Jawa Tengah yang terus melesatkan namanya Journey Scarves, sukses menggelar agenda perdana untuk mengapresiasi para mitra. Bertajuk Journey Scarved World 2023 brand yang dibangun oleh Indra Kanaya sejak 2019 menjadi doa agar produknya terus tersebar hingga ke pelosok dunia.
Tak tanggung-tanggung, sejumlah 650 orang yang terdiri dari mitra dan keluarga besar Journey Scarves memenuhi Semanggi Ballroom Artos Hotel, Magelang. Para mitra yang berasal dari berbagai daerah turut hadir dan memeriahkan acara dengan maksimal.
Perwakilan dari Journey Scarves, Lilis B Setya selaku manager mengungkapkan jika Journey Scarves World 2023 selain merupakan apresiasi dari founder kepada para mitra juga menjadi ajang promosi.
Menurutnya, apresiasi yang telah digelar rencananya akan rutin digelar karena Indra Kanaya selaku founder sangat mengapresiasi kerja keras para mitra. “Berbagi kisah perjuangan hingga berhasil dengan founder dan membangun semangat bersama dengan para mitra untuk bisa sukses bersama. Ada pula wawancara dengan distributor yang memiliki penjualan terbaik maka akan menceritakan cara yang bisa dilakukan oleh tim yang lain. Bahkan mitra dari Aceh pun ikut hadir dalam agenda ini”jelas Lilis.
Tidak hanya memberikan penghargaan kepada mitra, Journey Scarves juga mengundang Ndarboy Genk untuk menghibur mitra dan keluarga agar terus termotivasi mencetak keberhasilan bersama brandnya.
Journey Scarves Perkuat Branding Melalui Media Sosial
View this post on Instagram
Brand yang memiliki produk signature seperti hijab dan dress memang terus meroket namanya karena memiliki harga yang bersahabat untuk semua kalangan. Peminat brand ini menyukai kualitas hijab yang nyaman dan dress yang terus up to date. Sementara, distribusi produk Journey Scarves pun tak kalah bersaing, produk asal Jawa Tengah ini sudah merambah ke pasar luar negeri.
“Untuk penjualan sudah merata di seluruh wilayah Indonesia di pulau Jawa, Sumatera, Sulawesi hingga Kalimantan. Sebenarnya juga sudah ke luar negeri tapi masih dalam bentuk retail. Memang pemasaran lebih banyak online dibandingkan offline jadi akhirnya brand mudah dikoleksi,”tambahnya.
Keberhasilan brand ini tidak lepas juga dari tangan dingin owner yang menunjukkan bahwa strategi promosi melalui media sosial menarik perhatian mitra.
Journey Scarves membagi mitranya dari reseller, agen, distributor pendamping hingga distributor VIP. Untuk terus mengawal tim terus mencetak penjualan yang baik, khusus distributor VIP mendapatkan pertemuan dua bulan sekali. Di samping membahas mengenai strategi penjualan juga mengenalkan produk baru yang akan rilis dan segera dipasarkan. (RED)