SEMARANG, MEDIAINI.com – Seni memang bisa sebagai salah media dalam manggambarkan waktu, keadaan atau perasaan.
Setelah sukses menggelar pameran di Bali bersama dengan serangkaian
BacaJuga
festival musik dan seni ‘Odyssey’ pada tahun 2019 lalu, I Putu Adi Suanjaya atau yang kerap dipanggil kencut ini, menghadirkan 13 karya di ARTOTEL Kota Semarang.
Pameran yang berjudul ‘Repeat’ ini akan berlangsung dari 12 maret hingga 12 April 2020 bertempat di Artotel jl. Gajahmada, Semarang. Kencut yang lulusan Institut Seni Indonesia, Yogyakarta ini
selalu menghadirkan nuansa dan imaji boneka ke dalam karya lukisannya.
“Kenapa saya memilih judul pameran “Repeat” dikarenakan ketika saya sadar akan kehidupan yang terus berulang ulang. apa yg kita lakukan itu terus terulang, releate akan lelucon yang saya lihat di media sosial seperti Sleep, Eat, Painting, Repeat”. Jelas Kencut saat dihubungi Mediaini.com (29/3/2020).
Kencut juga menambahkan, bahwa itu tidak salah, pengulangan itu yang saya sadari bahwa ketika kita melakukan pengulangan, kita akan belajar lebih baik dari hal yang sebelumnya, dan terus seperti itu.
“karya saya merupakan torehan dan gambaran dari metamorfosa manusia.
Boneka-boneka yang saya torehkan melalui karya 2 dimensi dan juga 3 dimensi adalah gambaran dari
manusia yang kemudian dikendalikan maknanya seperti layaknya seniman Bali yang menciptakan
Barong dan kemudian dihidupkan melalui pentas seni dan pagelaran-pagelaran”. tambah Kencut.
Kencut juga menjelaskan, karya yang mengangkat tentang kehidupan manusia saat ini yang saya lihat di sekeliling saya, entah itu tentang posisi, impian atau harapan, bersembunyi, menjaga manusia satu sama lainnya diam untuk berfikir, dan lainnya.
Dengan tema Repeat, Kencut ingin menunjukkan bahwa terkadang manusia harus sesekali
menertawakan kehidupan atas rutinitas yang cenderung standar dan monoton.(Praditya Wibisono)
Discussion about this post