MEDIAINI.COM – Promosi bisnis fashion harus kreatif dan penuh strategi. Pasalnya, bisnis fashion itu lebih banyak dipilih karena menawarkan berbagai keuntungan. Namun banyaknya kompetitor pun jika dengan perencanaan promosi yang baik, maka bisnis fashion pun akan berhasil.
Inilah pentingnya rencana pemasaran atau promosi. Pasalnya seorang pebisnis fashion harus mengetahui selera dan keinginan konsumen agar dapat menghadirkan produk yang sesuai. Maka Anda bisa melakukan evaluasi dengan melakukan inovasi untuk mendapatkan produk terbaik. Pemasaran ini bermanfaat untuk mengkomunikasikan tentang informasi produk yang Anda hasilkan kepada konsumen, mulai dari kelebihan, fitur, hingga berbagai informasi detail mengenai produk. Selain itu, pemasaran juga bermanfaat untuk menghadapi persaingan bisnis. Anda bisa melakukan strategi harga, produk, dan promosi untuk memenangkan persaingan bisnis fashion.
Tanpa strategi pemasaran yang baik maka penjualan pun akan sulit mencapai hasil maksimal. Strategi pemasaran juga bertujuan untuk membangun merek agar lebih diketahui dan dipercaya oleh konsumen. Strategi pemasaran ini juga sangat dibutuhkan untuk membangun hubungan dengan konsumen. Serta berperan penting untuk mengetahui apa yang menjadi keinginan konsumen. Bahkan strategi pemasaran yang jitu dan terobosan baru dapat menjaga pertumbuhan bisnis dalam jangka waktu yang panjang. Tapi tentunya harus dikuatkan oleh merek, kualitas dan komunikasi pemasaran yang berlanjut.
7 Jurus Jitu Promosi Bisnis Fashion
1. Pakai Produk Fashion Sendiri

Salah satu jurus jitu promosi bisnis fashion yang bisa dipilih dan dilakukan adalah mengenakan produk fashion yang Anda jual sendiri. Sehingga bisa meyakinkan para calon konsumen bahwa produk fashion yang Anda jual benar-benar bagus. Dengan menggunakan diri sendiri sebagai media promosi, maka bisa membuat publik semakin yakin jika produk yang dijual memang berkualitas dan bagus.
2. Menguatkan Toko Offline

Meskipun bisnis fashion online sedang mengalami masa emasnya, tapi kenyataanya peluang toko offline fashion masih lebar. Apalagi banyak masyarakat Indonesia yang masih senang berjalan-jalan ke pusat perbelanjaan untuk membeli produk fashion secara langsung. Maka tetap buatkan display yang menarik, pelayanan yang ramah serta informatif. Hal ini bertujuan agar pelanggan betah berlama-lama di toko dan membeli produk fashion Anda.
3. Promosi Lewat Komunitas

Selain itu, Anda juga dapat mempromosikan bisnis fashion Anda lewat komunitas yang menjadi segmen pasar Anda. Anda dapat mengikuti bazaar anak muda kreatif yang banyak diadakan di kota-kota besar di Tanah Air. Bazaar ini akan tetap dipenuhi pengunjung meskipun bisnis online sedang mengalami puncak kejayaannya. Promosi macam ini akan sangat menguntungkan karena biasanya tidak ada banyak saingan dan sesuai sasaran pembeli.
4. Mengikuti Fashion Show

Salah satu jurus jitu promosi fashion yang lain yang bisa dipilih adalah dengan mengikuti fashion show. Fashion show memegang peran penting dalam mempromosikan bisnis fashion seseorang. Jika Anda memang menjual produk berkelas, maka mengikuti fashion show adalah strategi promosi yang terbaik. Sebab tak hanya mempromosikan produk fashion saja, tapi juga bisa berkeuntungan ganda. Sebab bisnis fashion Anda akan diulas oleh media massa secara nasional.
5. Bundling Package

Bundling package adalah salah satu metode yang bisa dipilih karena menjual dua atau lebih produk namun dibayarkan menjadi satu paket harga yang lebih murah. Paket bundling ini bertujuan untuk menghabiskan stok sisa produk fashion yang mungkin tidak laku terjual, atau memberikan reward kepada konsumen yang telah loyal membeli produk Anda. Bundling package ini dilakukan dengan menyatukan dua produk fashion yang variabel harganya berbeda. Sehingga tidak akan menurunkan profit atau keuntungan.
Baca juga: 7 Ide Bisnis Fashion Datangkan Cuan, Begini Cara Memulainya
6. Limited Edition

Bagi konsumen pasti ingin mendapatkan kesan mewah saat berbelanja produk pilihannya. Maka salah satu jurus jitu promosinya adalah menjual produk secara limited edition atau edisi terbatas. Strategi pemasaran ini lebih banyak dilakukan oleh para pebisnis fashion. Tapi tak hanya memproduksi produk fashion secara terbatas, tapi juga harus meningkatkan kualitas produk yang akan dijual agar konsumen tidak ragu untuk membelinya lagi.
7. Permainan Harga

Strategi pemasaran dan promosi bisnis fashion dengan permainan harga sangat sering ditemukan, apalagi di toko atau mall besar. Salah satu contoh permainan harga adalah toko baju A menjual baju seharga Rp129.900, dan toko B menjual celana seharga Rp219.900. hal ini dilakukan karena ternyata harga yang tidak bulat bisa menarik konsumen. Angka yang tidak bulat termasuk penggunaan angka 9 sangat mempengaruhi sisi psikologis konsumen dan terlihat bahwa harganya lebih murah. Contohnya adalah harga Rp19.900 dengan Rp20.000, orang akan lebih memilih yang harganya Rp19.900 terlebih dahulu.
Cek Tantangan Bisnis Fashion yang Wajib Tahu
Meskipun memulai bisnis fashion ini cukup mudah dan banyak jurus jitu promosi bisnis fashion yang bisa dilakukan. Tapi yang perlu Anda ketahui bahwa bisnis fashion juga memiliki tantangannya. Pertama, pebisnis tidak fokus pada rencana monetisasi. Saat baru memulai suatu bisnis, biasanya banyak yang memikirkan soal brand awareness. Salah satunya adalah dengan melakukan kerja sama dengan influencer untuk mengenalkan produk fashion. Tapi sayangnya banyak yang terlalu fokus soal brand awareness hingga lupa melakukan monetisasi sejak awal bisnis supaya mendapatkan pemasukan dan keuntungan yang stabil.
Kedua, kurang fasih dengan teknologi dan inovasi terbaru. Tak hanya fokus menjual produk bisnis saja, Anda harus mulai aware untuk menjual experience yang unik dan berbeda demi menarik perhatian pelanggan. Salah satunya adalah virtual dressing room yang bisa Anda tawarkan. Sehingga konsumen bisa mencoba berbagai produk fashion tanpa harus mencobanya secara langsung. Teknologi inovatif ini dapat menjadi alternatif bagi yang tidak bisa mencobanya secara langsung, dan takut jika produk fashionnya tidak cocok di badannya.
Ketiga, pelanggan masih suka mengunjungi toko fisik. Meskipun tantangannya adalah bisnis tidak selalu memiliki budget yang cukup untuk membuka toko fisik, apalagi di lokasi yang strategis. Maka untuk mengatasi hal tersebut, Anda dapat mengajukan pembiayaan bisnis ke berbagai platform teknologi finansial, mengajukan modal bisnis ke bank, dan lain-lain. Hal ini bertujuan untuk memperluas pemasaran produk, mencapai keuntungan sebesar-besarnya. Sehingga dapat mengurangi kerepotan dalam mengurus transaksi penjualan produk fashion Anda. (Gusti Bintang K.)
Foto Ilustrasi: Pexels


























