MEDIAINI.COM – Tren laptop gaming makin banyak di pasaran. Laptop ini sendiri dapat dikatakan berbeda dari laptop pada umumnya. Terutama pada fitur-fitur bawaannya. Ada pun fitur ini meliputi suara, grafis, hingga kekuatan processor yang dikhususkan untuk laptop gaming.
Sebagai contoh adalah Nvidia’s GeForce RTX 30 Series GPU. Laptop keluaran terbaru ini memperkenalkan spesifikasi RT3060, RTX 3070, dan RTX 3080. Ada pun spesifikasi RTX yang dimilikinya dapat mendukung ray tracing, sebuah teknologi grafis yang dapat menghasilkan efek spesial.
Plus Minus Laptop Gaming
Spesifikasi Tinggi
Spesifikasi yang tinggi menjadi salah satu kelebihan dari laptop gaming. Bahkan, spesifikasi bisa mencapai dua kali lebih tinggi dari laptop biasa. Untuk prosesor yang dimiliki biasanya serinya lebih tinggi dari laptop biasa. RAM-nya pun sudah besar antara 8-16 GB. Tidak heran jika laptop ini dapat bekerja secara multitasking. Saat Anda tengah bermain game, Anda masih bisa membuka browser dengan lancar.
Kokoh dan Tahan Lama
Kokoh dan tahan lama menjadi kelebihan kedua yang dimiliki laptop khusus untuk nge-game ini. Body yang dimiliki lebih besar dan kokoh bila dibandingkan dengan laptop biasa. Laptop ini bisa bekerja lebih lama bila. Jadi Anda pun bisa menggunakannya dalam waktu lama. Setidaknya, selama 5 hingga 6 tahun ke depan Anda tidak perlu membeli laptop lagi.
Layar Lebar
Bermain atau bekerja dengan menggunakan layar laptop kecil memanglah tidak menyenangkan. Untuk itu, Anda bisa memilih laptop gaming karena memiliki layar lebar. Pasalya, ukuran layar laptop untuk game yang terkecil adalah 15 inci. Anda pun dapat bermain game hingga mengerjakan tugas lebih nyaman dengan layar yang lebih besar.
Sistem Pendingin Lebih Baik
Laptop gaming juga memiliki sistem pendingin yang baik. Laptop ini sudah disenjatai dengan minimal dua kipas pendingin yang berguna mengalirkan suhu panas ke luar. Jadi Anda tidak lagi merasa hangat saat mengetik. Laptop pun jadi tetap tahan dingin. Tentunya Anda pun jadi bisa mengetik dan mengerjakan tugas atau bahkan bermain game lebih nyaman.
Mahal
Di balik semua kelebihan yang dimiliki laptop gaming, ia juga memiliki kekurangan. Salah satu adalah harganya yang relatif mahal. Harga ini memang sebanding dengan spesifikasi dan kelebihan yang dimiliki. Ada pun laptop gaming dengan merek Asus seri ROG, Acer seri Predator, HP dengan seri Omen, Dell dengan seri Alienware, dibanderol hingga belasan juta rupiah. Bahkan, ada juga yang dibanderol puluhan juta.
Boros Baterai
Penggunaan baterainya juga tergolong boros. Pada dasarnya, laptop gaming sudah dibekali dengan baterai yang kapasitasnya cukup besar. Namun, saat digunakan tetap saja masa bertahannya hanya sampai 3 jam. Selebihnya. Anda harus segera meng-charger. Hal ini disebabkan oleh spesifikasi yang tinggi yang dapat menguras baterai lebih cepat. Apalagi jika game yang Anda mainkan cukup berat.
Berat
Kekurangan lain selain mahal dan boros baterai adalah tergolong lebih berat. Dengan bobot yang lebih berat ini, akan menyulitkan Anda dalam bermobilisasi. Pasalnya, berat laptop ini biasanya sekitar lebih dari 2 kg. Itu pun belum termasuk charger dan aksesoris lain seperti pendingin. Sebagai contoh adalah Asus ROG Zephyrus (GX 501) yang bertanya mencapai 2,2 kg. Padahal, laptop ini sudah diklaim sebagai laptop gaming tertipis di dunia.
Tips Cara Memilih Laptop Gaming
Dari kelebihan dan kekurang laptop gaming di atas, Anda perlu memperhatikan beberapa hal sebelum memilihnya. Pertama, perhatikan prosesornya. Sebaiknya, Anda memilih laptop dengan prosesor minimal Core i5 ke atas untuk Intel.
Selanjutnya, perhatikan GPU-nya. GPU ini menjadi hal penting yang harus diperhatikan karena sangat berpengaruh terhadap kenyamanan saat menggunakannya, apalagi visualnya. Pilih juga laptop dengan lebar layar sesuai kebutuhan Anda. Selain lebarnya, pastikan tingkat kejernihannya juga bagus.
Poin penting lainnya adalah perhatikan kapasitas RAM-nya. Ukuran RAM akan berpengaruh terhadap cepat tidaknya laptop sata digunakan untuk bermain game. Setidaknya jika laptop gaming Anda casual, pilihlah dengan ukuran RAM minimal 4GB. Pilih juga media penyimpanan yang luas. (Tri Puspitasari)
Foto Ilustrasi: Pixabay