MEDIAINI.COM – Bicara soal liburan, tidak melulu harus berbiaya mahal untuk ongkos ke luar negeri atau lokasi tujuan wisata hits seperti Raja Ampat, Wakatobi, atau Labuhan Bajo. Jalan-jalan cuci mata untuk refreshing, sangat bisa berbiaya murah dengan menyasar titik wisata yang tak jauh dari rumah. Dimana dolan yang seperti ini, sering disebut netizen dengan istilah “dolan tipis-tipis”.
Di Depok misalnya. Masyarakat yang tinggal di kawasan Depok sekarang tak perlu kawatir akan kekurangan hiburan. Jika ingin berwisata kuliner, tinggal melengggang ke pusat kuliner di Jalan Margonda Raya. Ingin wisata alam? Wah jangan salah. Depok pun punya segudang titik wisata alam yang bisa meredakan stres di sudut-sudut kepala.
Kota Depok memiliki potensi wisata alam menarik berupa situ. Saat ini sudah ada setidaknya 15 situ yang tersebar di 11 wilayah kecamatan di Kota Depok. Kepala Bidang Kebudayaan dan Pengembangan Kepariwisataan Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan dan Pariwisata (Disporyata) Kota Depok, Tatik Wijayati, menyebutkan bahwa situ yang menjadi objek wisata ini akan terus dikembangkan.
Baca juga : 5 Kuliner Legendaris Depok yang Wajib Dicicipi
Peluang Bisnis yang Bisa Dicoba
Keberadaan objek wisata dalam suatu wilayah otomatis akan menggerakkan roda perekonomian warga lokal. Masyarakat di sekitar bisa mengambil peruntungan melalui bisnis untuk mendukung wisata tadi. Asal jeli dalam membaca peluang, dijamin pundi-pundi akan mengalir dengan deras.
Agar tidak salah ambil langkah, ada baiknya melihat peluang dan memilah konsep bisnis yang paling pas. Nah, jika objek wisatanya situ, bidang bisnis ini yang bisa digarap :
1. Persewaan Kapal
Situ adalah objek wisata berbasis air. Selain bisa berkeliling situ menikmati hembusan angin dan suara kecipak air, tentu saja banyak pengunjung yang ingin terapung-apung di atas air. Karenanya, persewaan kapal menjadi salah satu bisnis yang menggiurkan di sini.
2. Kuliner
Di objek wisata apa pun, kuliner merupakan satu pilar yang tak boleh dilupakan. Wisata alam akan terasa kosong jika tak memiliki area jajan dan makan-makan.
Di sekitar objek wisata situ, warga bisa menjajakan makanan berat maupun cemilan seperti jagung bakar, mie instan, cireng, dan lain sebagainya Jika ingin mengangkat kearifan lokal, warga bisa menjajakan makanan lokal yang tak bisa ditemukan di tempat lain.
3. Toko Cenderamata
Pada dasarnya setiap daerah pasti memiliki makanan atau cenderamata yang khas. Ide membuka toko oleh-oleh di sekitar situ patut dicoba. Untuk melengkapi toko, bisa juga ditambah dengan pernak-pernik cantik, merchandise hasil karya perajin lokal.
4. Jasa Fotografi
Setiap orang kini memiliki media sosial, dan setiap orang selalu berlomba-lomba berburu foto-foto terbaik versinya. Apalagi jika tengah berwisata, koleksi foto tak akan pernah bisa dilupakan begitu saja. Jika memiliki kemampuan fotografi yang mumpuni, bisa dimanfaatkan untuk membuka usaha fotografi di sekitar situ.
5. Penginapan
Jasa persewaan penginapan di sini tidak melulu harus berupa hotel berbintang yang membutuhkan modal hingga ratusan juta. Jika memiliki rumah di sekitar situ, bisa sedikit direnovasi dan dijadikan home stay untuk para wisawatan. Tinggal dirawat dan ditata seestetik mungkin sehingga wisatawan pun akan tertarik.
Baca juga : Mengintip Peluang Bisnis di Margonda Depok, Antara Kuliner dan Bisnis Jasa
Manfaat Membuka Usaha di Sekitar Tempat Wisata
Tinggal di daerah wisata bisa dikatakan sebuah keberuntungan. Karena peluang untuk mencari cuan terbuka sangat lebar. Dengan lokasi tinggal yang sangat strategis ini, akan mubadzir jika Anda sama sekali tidak membuka bisnis apapun.
Membuka bisnis di sekitar objek wisata memiliki banyak manfaat. Selain mendatangkan cuan untuk menggemukkan rekening pribadi, ada manfaat lain pula yang dirasakan oleh pihak lain. Salah satunya, Anda ikut menggerakkan perekonomian di sekitar objek wisata. Ketika roda ekonomi bergerak, maka objek wisata akan semakin ramai. Dan hal ini tentu saja, akan semakin menarik minat wisatawan untuk datang dan berkunjung. (Tri Puspitasari)
Discussion about this post