JAKARTA, MEDIAINI.COM – Bisnis Paula Verhoeven tidak terlepas dari profesinya sebagai seorang model. Seperti yang telah diketahui, sebelum dirinya dipersunting Baim Wong, wanita 34 tahun ini merupakan model kelas wahid yang kerap berlenggak-lenggok di atas catwalk.
Namun setelah menikah dan dikaruniai dua anak, frekuensi show-nya dikurangi karena fokus untuk mengurusi si buah hati. Bicara tentang anak Paula Verhoeven, belakangan ini warganet ramai memperbincangkan mantan pengasuh Kiano Tiger Wong, anak pertama pasangan Baim Wong dan Paula Verhoeven.
BacaJuga
Mantan pengasuh anak Paula Verhoeven, yang diketahui akrab dipanggil Sus Rahma, diduga tidak betah bekerja di keluarga artis tersebut lantaran hanya bertahan selama satu bulan. Warganet menduga, hal ini disebabkan karena sikap terlalu protektif kepada Kiano, mengingat sang pengasuh tidak diperkenankan mencium anak yang diasuhnya.
Terkait hal ini, Sus Rahma sebenarnya tidak mempermasalahkan karena ia diberi tahu oleh majikannya bahwa Kiano memiliki kulit sensitif.
“Aku yang jadi susternya aja nggak boleh, kiss kiss gitu, oanty uncle. Nggak boleh gimana ya. Kulitnya kan sensitif, takutnya, apa ya, ya gitu deh. Ya mungkin kalau orang biasa nganggepnya biasa. Tapi kan kita, tahu diri aja lah ya,” jawab Sus Rahma sebagaimana dikutip dari akun YouTube Anak Artis Fans pada Senin (25/4/2022).
Tak lama setelah pernyataan tersebut viral di jagat maya, Paula Verhoeven langsung memberikan klarifikasi. Apalagi, ada warganet yang memperlebar masalah dengan mengusik sang adik, Clarissa Verhoeven.
“Anda tidak tau seperti apa kondisi sebenarnya, dan semua itu tdk ada hubungannya dengan adek saya!” Tolong hargai keputusan saya, saya tahu mana yang terbaik untuk anak saya dan keluarga saya,” tulis Paula dalam kolom komentar akun YouTube tersebut.
Supermodels Project
View this post on Instagram
Terlepas dari kabar Paula Verhoeven dan Sus Rahma tersebut, istri Baim Wong diketahui membangun bisnisnya sendiri yang masih berkaitan dengan profesinya. Bersama rekan-rekannya, Paula mendirikan Supermodels Project.
Diintip dari akun @supermodelsproject yang telah memiliki 16 ribuan pengikut di Instagram, Supermodels Project merupakan kursus sekaligus manajemen khusus model.
Kantornya sendiri beralamat di Optik Seis Signature Building lantai 4, Jl. Melawai Raya no 65 Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Hingga saat ini, bisnis Paula Verhoeven ini telah membuka 14 batch pelatihan modeling.
Di belakang layar, Paula Verhoeven tidak berdiri sendiri dalam membangun bisnisnya. Ia merupakan co-founder Supermodels Project bersama rekan-rekan modelnya, seperti Dominique Diyose, Kelly Tandiono, dan Laura Muljadi.
Ketika menjalankan bisnisnya, Paula tak sungkan untuk terjun langsung memberikan pelatihan kepada peserta yang mengikuti kelasnya. Selain memberikan contoh berjalan di atas catwalk, model blasteran Jawa – Belanda – China itu juga menjadi pembicara di kelas.
Daftar Artis yang Membuka Sekolah Model
Selain Paula Verhoeven dan rekannya di Supermodels Project, sejumlah artis yang memiliki latar dunia modeling terlebih dahulu mendirikan sekolah model. Siapa saja mereka?
1. Kimmy Jayanti
Pada tahun 2016 lalu, model kenamaan Kimmy Jayanti mendirikan sekolah modelnya sendiri dengan nama Kimmy Jayanti School.
Sistem pembelajaran di sekolah ini terdiri dari 60 persen praktek dan 40 persen teori, sebanyak 12 kali pertemuan dengan durasi 2 jam.
Wanita berusia 15-25 tahun dengan tinggi minimal 168 sentimeter dan berat badan maksimal 56 kilogram bisa mendaftar di Kimmy Jayanti School. Sekolah ini menawarkan materi pembelajaran yang meliputi basic walk, catwalk, stage attitude, photoshoot, dan facial expression. Selain itu, di sini kamu juga memperoleh materi pengembangan diri yang meliputi kelas kepribadian, makeup, dan pengenalan diri.
2. Okky Asokawati
OQ Modeling School merupakan salah satu pelopor sekolah modeling di Indonesia yang didirikan oleh model senior Okky Asokawati sejak tahun 1988. Banyak sekali model-model profesional yang lahir dari OQ Modeling School. OQ Modeling School tidak hanya memberikan pengajaran pada orang remaja dan dewasa saja, tapi anak anak juga boleh ikut dalam sekolah ini.
OQ Modeling School memiliki program yang luas yang dapat membantu menjadi meodel profesional. Untuk kelas anak-anak OQ modeling hanya mengajarkan sebatas sesi catwalk dan sesi pemotretan. Sedangkan untuk orang remaja dan dewasa, materi yang diajarkan akan berkembang lebih luas seperti tata rias makeup, pengembangan kepribadian, dan pengetahuan tentang mode.
3. Arzetti Bilbina
Arzetti adalah contoh nyata bagaimana kerja keras dan tekun menekuni karir akan berbuah menjadi pengakuan atas dedikasinya selama ini. Terlebih ia juga punya jejak rekam yang bagus saat menjadi model, artis, ibu dengan 2 anak maupun politisi.
Sebagai model ia pernah menunjukkan pencapaian terbaiknya di panggung catwalk. Tak cukup hanya menjadi model, Arzetti juga mendirikan sebuah sekolah modeling bersama Jamal Hasan bernama Zema Management.
Sekolah model ini mendidik dan melahirkan model-model masa depan yang dapat mengharumkan nama Indonesia ke depannya. Arzetti sendiri aktif dengan langsung menjadi guru di sekolah model miliknya tersebut.(Tivan)
