JAKARTA, MEDIAINI.COM – Dalam rangka sambut tahun baru 2022, Dulux melaksanakan kegiatan Berbagi Inspirasi bersama dengan rumah asuh. Pada kegiatan ini, Dulux melaksanakan pengecatan ulang dan mural dengan menggunakan produk Dulux EasyClean di lima rumah asuh kawasan JABODETABEK.
Selama hampir dua tahun Covid-19, hampir semua kegiatan dilakukan dari dalam rumah, hal ini tentunya menjadi tantangan baru bagi sebagian orang termasuk anak-anak. Tak terkecuali dengan anak-anak di rumah asuh. Anak-anak umumnya sulit beradaptasi atau menyesuaikan diri dengan perubahan situasi baru ini. Menurut Psikolog Pendidikan, Jane M. Healy, jaringan syaraf anak akan terbentuk apabila ada kegiatan mental yang aktif dan menyenangkan. Hal ini menjadi tantangan bagi anak di rumah asuh, di mana mereka melakukan seluruh kegiatan belajar, bermain, dan beribadah di dalam ruangan terbatas. Selain itu, suasana ruangan yang tepat dan nyaman juga menjadi tantangan bagi yayasan rumah asuh.
Niluh Putu Ayu, Head of Marketing PT ICI Paints Indonesia (AkzoNobel Decorative Paints Indonesia) mengatakan bahwa di setiap sudut ruangan rumah asuh memiliki cerita, canda tawa, dan bahagia, “Kami sebagai salah satu merek pelapis dekoratif memiliki rasa tanggung jawab dan ingin mengambil bagian dalam membantu menghadirkan suasana terbaik untuk mereka. Lewat pilihan beragam warna cat yang kami miliki, kami ingin berbagi inspirasi dan memberikan semangat positif untuk mereka dalam menyongsong tahun 2022 dengan penuh suka cita.” Ujar Niluh Putu Ayu.
Beberapa peneliti mengemukakan bahwa warna tertentu dapat meningkatkan memori, kinerja akademik, dan memperbaiki kebiasaan tidur anak. Untuk menghadirkan ruangan nyaman dan mendukung aktivitas yang dilakukan oleh anak, Dulux melaksanakan program Berbagi Inspirasi dengan menghadirkan nuansa baru melalui warna pada dinding rumah asuh. Untuk menghidupkan imajinasi, Dulux menghadirkan warna cerah dan mural khas anak-anak, kegiatan ini dilaksanakan serentak di lima rumah asuh, antara lain Yayasan Benih Kebajikan Nusantara Al-Hasyim, SOS Children’s Villages Indonesia, Yayasan Bina Anak Pertiwi, Yayasan Pelayanan Kasih Bhakti Mandiri, dan Yayasa Fatahillah.
Menurut Niluh Putu Ayu Setiawati, tumbuh kembang anak dipengaruhi oleh berbagai faktor, baik psikologi maupun fisik. Sebagai salah satu unsur yang dapat membangun lingkungan fisik anak-anak, warna memiliki pengaruh yang sangat erat, “Kami ingin terus berkontribusi dan berbagi inspirasi menghadirkan warna yang tepat di setiap sudut ruangan khususnya rumah asuh. Kami ingin menjadikan ruangan mereka jadi lebih hidup, menyenangkan, dan dapat membangkitkan imajinasi mereka dengan #DuluxMakeItEasy, sehingga mereka bisa berkreasi setiap hari.” Ungkap Niluh Putu Ayu Setiawati.
Untuk menghadirkan sebuah keberlanjutan dan ketenangan hati pengelola yayasan rumah asuh, Dulux mengaplikasikan produk terbarunya, Dulux EasyClean Anti-Viral dengan teknologi Silver ION dan KidProof+ pada lima rumah asuh. Hal ini dilakukan agar memberikan kemudahan pengelola yayasan dalam perawatan warna dinding dengan cat yang mudah dibersihkan, dan juga memiliki fitur proteksi terhadap bakteri dan beberapa virus tertentu.
Sumardi, Village Director SOS Children’s Villages Jakarta, turut menyampaikan rasa terima kasihnya, “Kami sangat senang dan berterima kasih atas kolaborasi yang dijalin dengan Dulux. Melalui kegiatan ini, kami memiliki nuansa ruangan baru, lebih hidup, dan membawa pada semangat baru mengawali 2022. Selain itu, kami juga berharap bahwa warna yang tertuang dalam ruangan ini meningkatkan keceriaan, membangun kreativitas, dan imajinasi tanpa batas. Sehingga mereka bisa berkreasi dengan bebas.” Ujarnya.
“Kami berharap kegiatan Berbagi Inspirasi dengan #DuluxMakeItEasy memberikan dampak positif, khususnya dalam mendukung tumbuh kembang anak-anak di dalam situasi yang berubah-ubah, sehingga dapat memberikan #KetenanganHati. Kami juga berharap untuk dapat melanjutkan kegiatan ini, sehingga kami dapat lebih banyak menghadirkan lebih banyak lagi nuansa ruangan yang dapat membangkitkan semangat, imajinasi, kreativitas, dan keceriaan bagi anak-anak asuh.” Tutup Ayu. (IS/AD)