JAKARTA, MEDIAINI.COM – Konflik antara Israel dan Palestina semakin memanas. Perang yang sudah berlangsung bertahun-tahun membuat korban terus berjatuhan. Sampai sekarang kedua pihak belum juga berdamai, meski beberapa kali melakukan perundingan, perjanjian hingga gencatan senjata.
Penyebab perang Israel dan Palestina bukan merupakan penyebab konflik antar agama, melainkan banyak unsur seperti politik dan ekonomi yang turut mempengaruhi berlangsung perang di antara mereka.
Perebutan kekuasaan atas tanah yang masing-masing pihak menganggap itu milik mereka terus terjadi, dimana Israel menganggap Yerussalem sebagai tanah suci dan tempat asal mereka, sedangkan Palestina menganggap mereka sudah mendiami wilayah tersebut sejak lama dan tidak ingin tinggal di negara yang pemimpinnya bukan seorang muslim.
Galang Dana untuk Palestina
Dampak konflik tersebut telah menggugah rasa kemanusiaan Triyanto, warga asal Klaten, Jawa Tengah yang bekerja di kantor pajak. Ia rela menjual salah satu rumahnya di kawasan Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur yang separuh hasilnya disumbangkan ke masyarakat terdampak konflik, di Palestina.
Triyanto menawarkan secara terbuka kepada siapapun yang berminat. Rumah tersebut berkonsep villa yang berada di Puri Brawijaya Blok XE 4-8 Banyuwangi. Harganya dibanderol Rp. 750 juta. Namun harga tersebut bisa bisa nego sesuai dengan kesepakatan.
Pemilik rumah ini pun menjelaskan luas rumahnya. Yaitu berukuran 3 kapling atau sekitar 230 meter persegi. Selain itu, ternyata rumah tersebut sebelumnya disewakan sebagai guest house. Memilih berkoordinasi dengan ACT (aksi cepat tanggap) Malang. Pihaknya juga menawarkan kepada pembeli, untuk mentransfer langsung ke ACT, untuk penyaluran bantuan terhadap rakyat Palestina.
Aksi Bela Selebgram Fadil Jaidi
Konflik Israel dan Palestina juga menggugah hati Fadil Jaidi, seorang influenser muda yang sukses di media sosial. Fadil bersama kitabisa.com menggalang donasi untuk diberikan kepada korban terdampak konflik di Palestina.
Donasi yang digalang sejak Selasa (11/5) hingga siang ini yang telah terkumpul sebesar Rp 6.711.154.397. Jumlah tersebut telah melebihi target donasi sebesar Rp 2 miliar. Donasi akan tetap dibuka hingga sembilan hari ke depan.
Nantinya, hasil donasi yang terkumpul akan diberikan dalam bentuk kebutuhan pokok, obat-obatan, fasilitas kesehatan dan tempat ibadah. Dari donasi yang telah terkumpul sebagian telah disalurkan melalui lembaga sosial Aksi Cepat Tanggap (ACT).
Dilansir dari web kitabisa.com, Fadil Jaidi mengungkap perasaan sedihnya mendengar soal konflik yang terjadi di Palestina.
“Selama beberapa hari ini juga aku mikir, kita enggak bisa diam aja ngeliat kebiadaban aparat Israel ke warga Palestina. Makanya aku inisiatif buat bikin galang dana ini, aku buat galang dana ini sebagai wadah buat kita semua yang mau bantu warga Palestina yang sampai sekarang terus jadi korban atas invasi Israel,” ungkap Fadil Jaidi.
Sebagian donasi sebesar Rp 500 juta telah dicairkan dan disalurkan. Donasi tersebut digunakan untuk implementasi bantuan tahap pertama dalam bentuk penyaluran bantuan pangan bagi warga yang terdampak konflik di daerah Amoghraqa, Beit Hanoun (Gaza), dan Jerussalem.(Ken)
Sumber Gambar : ilustrasi Pixabay
Discussion about this post