MEDIAINI.COM – Bisnis haute couture belum banyak dilirik dalam fashion karena dianggap istimewa. Haute couture atau adibusana diartikan sebagai jahitan dengan tinggi atau kelas tinggi dalam Bahasa Prancis. Jadi bisa juga diartikan sebagai kelas fashion yang lebih eksklusif.
Ada pun adibusana bisa diartikan sebagai pakaian yang diproduksi sesuai permintaan pembeli dalam istilah umumnya. Namun, busana ini tidak hanya berpatokan pada permintaan pembeli. Material yang digunakannya pun harus berkualitas tinggi, dengan bahan yang dibanderol mahal yang dikerjakan secara detail.
7 Ciri Fashion Haute Couture
1. Desain Eksklusif
Ciri pertama terletak pada desainnya. Desain yang ada bukanlah desain yang beredar di pasaran dan dimiliki sembarang orang. Desain ini tergolong langka dan memiliki kesan eksklusif. Dari desainnya saja Anda pasti tidak bisa membayangkan banderol harganya.
2. Bahan Berkualitas Tinggi
Lalu, ciri kedua adalah pada bahannya. Bahan yang digunakan dalam fashion haute couture memilih bahan dengan kualitas tinggi. Tentunya bahan ini juga tidak mudah ditemukan dan juga mahal harganya. Tidak heran jika Anda akan tampil lebih mempesona dengan busana ini.
3. Dijahit dengan Ketelitian Tinggi oleh Desainer Mumpuni
Busana pada fashion adibusana bukanlah busana biasa. Proses produksinya tidak bisa dikatakan sederhana. Pada proses penjahitan harus fokus karena menuntut ketelitian yang tinggi. Tangan di baliknya pun bukan penjahit biasa melainkan desainer yang sudah mumpuni dalam bidangnya.
4. Finishing Dijahit dengan Tangan
Ciri fashion haute couture selanjutnya terletak pada proses penjahitan finishing. Untuk proses penyelesaiannya, tidak dijahit menggunakan mesin melainkan dijahit dengan tangan manual karena menuntut ketelitian dan kerapian yang tinggi.
5. Supremasi Fashion
Ciri kelima adalah supremasi fashion. Supremasi fashion diartikan sebagai level rancangan yang paling tinggi. Fashion haute couture merupakan sebuah karya rancangan. Dan karya ini merupakan level yang tertinggi di mana pengerjaannya pun memerlukan effort lebih.
6. Megah dan Punya Nilai Seni
Desain haute couture memiliki kesan megah dan berseni. Desain yang dihasilkan begitu eksklusif. Kesan megah pun hadir di dalamnya. Desain ini tidak akan Anda temukan dalam moment-moment biasa. Teknik detail di dalamnya pun menunjukkan cita rasa seni yang tinggi.
7. Handmade yang Sulit
Lalu ciri ketujuh adalah teknik pengerjaan yang sulit. Fashion haute couture merupakan busana yang didapatkan dari proses handmade. Proses handmade yang dilalui begitu sulit karena memerlukan teknik khusus dengan tingkat ketelitian tinggi.
Bisnis Fashion Haute Couture dan Kisaran Harganya
Bisnis fashion haute couture menjadi salah satu ide usaha yang dapat Anda coba. Meskipun effort yang harus Anda keluarkan cukup banyak, tetapi keuntungan dari bisnis ini pun sangatlah menjanjikan. Pasalnya, harga fashion khusus ini dibanderol sangat mahal.
Busana fashion haute couture sendiri dibanderol beragam. Mulai dari USD 20 ribu atau dalam rupiah mencapai Rp 280 juta. Untuk brand seperti Chanel sendiri dapat membanderolnya dari harga USD40 ribu atau jika dirupiahkan mencapai Rp560 jutaan. Sedangkan untuk gaun pengantin dapat mencapai USD 100 ribu atau Rp1,4 miliar.
Melihat harga yang fantastis ini, tentu membuat kita lebih bersemangat dalam merintis bisnis. Namun, untuk mendapatkan label haute couture dibutuhkan izin tersendiri. Selanjutnya, satu tahun sekali kinerja dan hasil pun akan diawasi untuk dinilai layak tidaknya mendapatkan perpanjangan izin. (Tri Puspitasari)
Foto Ilustrasi: Pexels