MEDIAINI.COM – Bisnis non musiman bisa menjadi peluang yang menjanjikan. Karena pasarnya tidak pernah mati. Itu yang menyebabkan jenis bisnis ini selalu tumbuh. Salah satunya adalah gorengan. Kudapan ini merupakan makanan yang merakyat. Bahan bakunya mudah ditemukan. Untuk memulainya pun tidak perlu membutuhkan banyak modal. Tidak heran jika bisnis ini banyak diminati.
Memulai Bisnis Gorengan, Sebulan Langsung Balik Modal
Untuk memulai usaha ini, tentu harus meracik menu gorengan yang lezat. Dengan demikian, pembeli akan datang lagi untuk membeli. Kunci utama menjual gorengan adalah harus lezat, gurih, dan renyah. Apalagi jika memiliki kelebihan yang menjadikan usaha ini berbeda dari yang lain. Pastilah warung Anda ramai diburu.
Lokasi usaha sangat menentukan kelancaran penjualan. Untuk ini, perlu mencari tempat strategis untuk meletakkan gerobak gorengan Anda. Beberapa yang bisa dipilih antara lain pinggir jalan, tempat umum seperti pasar malam, dan lain sebagainya. Sebisa mungkin pilihlah lokasi yang tidak menarik biaya sewa, selain uang kebersihan.
Baca juga: Bakwan Day! Angkat Gorengan dengan Cara Kekinian
Meskipun menjual gorengan, tidak ada salahnya mempromosikannya lewat akun media sosial. Dengan begitu, Anda akan dekat dengan pembeli. Promosi bisnis juga jadi lancar, semakin ramai, dan terus berkembang.
Modal yang diperlukan untuk memulai usaha gorengan kira-kira Rp 5,5 juta. Dari modal itu Anda sudah bisa mendapatkan gerobak senilai Rp 2 juta, peralatan memasak Rp 500 ribu, tabung gas lengkap dengan kompornya Rp 350 ribu, dan biaya lain-lain yang tidak terduga Rp 250 ribu. Lalu untuk bahan bakunya, Anda bisa mengalokasikan Rp 2.4 juta untuk estimasi satu bulan.
Gorengan sendiri dihargai seribu per satu buah. Jika Anda bisa menjual 300 buah gorengan setiap harinya, dalam sebulan omzet yang didapatkan sebesar Rp 9 juta. Maka, Anda pun sudah bisa balik modal dan mendapatkan untung.
Mereka yang Menikmati Untuk Kriuk dari Bisnis Gorengan
Eril, Makassar
Banyak pelaku usaha yang sudah sukses terjun di bisnis ini. Salah seorang di antaranya adalah Eril. Bermodalkan uang pinjaman dari orang tuanya senilai Rp 5 juta, Eril menggeluti usaha ini. Ramainya warung Eril punya cerita tersendiri. Semua itu bermula dari video viral yang diunggahnya. Video yang berdurasi 4 menit ini bahkan diunggah oleh selebriti Nikita Mirzani, bahkan viral sampai Malaysia.
Perempuan yang gagal diterima kuliah di Universitas Negeri Makassar tahun 2019 itu kini mendulang kesuksesan. Omzet ratusan juta tidak mustahil lagi untuk Eril. Dengan omzet sebesar itu, sebulan dia bisa mengantongi keuntungan Rp 15 juta.
Jabidin & Darmawati, Kupang
Pengusaha gorengan kedua adalah Jabidin dan Darmawati pemilik usaha Molen Rasa di Kota Kupang. Usaha pasangan suami istri ini bukan molen biasa. Produknya memiliki nilai lebih yang menjadikannya berbeda dari molen lainnya. Ada varian rasanya seperti kacang ijo, strawberry, cokelat, karamel, dan lain-lain.
Dengan tiga gerobak yang mereka miliki, usaha ini bisa menghasilkan omzet sebesar Rp 4 juta setiap harinya. Itu artinya, dalam satu bulan usaha ini bisa menghasilkan omzet hingga Rp 100 jutaan. Kesuksesan dari bisnis gorengan ini mampu menjadikan Jabidin membuka lapangan usaha dengan mempekerjakan 9 karyawan. (Tri Puspitasari)
Sumber Foto Ilustrasi: Pixabay
Discussion about this post