MEDIAINI.COM – Juru Bahasa Isyarat (JBI) merupakan seseorang yang menguasai bahasa isyarat sehingga bisa mengubah kata menjadi gerakan. JBI menjadi pihak yang menjembatani komunikasi antara penyandang tuna rungu dengan mereka yang normal.
Bila dibandingkan dengan luar negeri, profesi ini belum begitu populer di Indonesia. Padahal di luar negeri JBI mendapatkan pengakuan tersendiri. Banyak orang menginginkan profesi ini karena selain dipandang keren, penghasilannya pun lumayan.
Di Amerika Serikat contohnya, penghasilan yang didapatkan dari seorang JBI bisa mencapai Rp 3 juta setiap jamnya. Ada pun keahlian ini bisa dikategorikan menjadi 4 level. Pertama adalah level bawah dengan pendapatan kisaran USD 22- 60, level menengah USD 24-64, berpengalaman USD 24-67, dan level akhir USD 24-63.
Baca juga: 3 Aplikasi Penerjemah Bahasa Isyarat Indonesia (BISINDO) yang Paling Mudah Digunakan
Jumlah JBI di Indonesia Minim Tapi Permintaannya Tinggi
Hal ini sangat berbeda dengan yang ada di tanah air. Banyak hal yang melatarbelakangi sehingga angka ketertarikan pada prosesi ini masih rendah. Minimnya informasi seputar peluang menjadi JBI merupakan salah satunya.
Kendati demikian, orang awam juga mengikuti kursus khusus bahasa isyarat. Sayangnya kursus ini hanya ditujukan untuk kepentingan pribadi. Mereka belajar untuk diri sendiri atau karena memiliki sanak keluarga yang berkebutuhan khusus. Jadi, belum tergerak untuk menjadikan ini sebagai profesi yang bisa menghasilkan pundi-pundi rupiah.
Hal-hal di atas membuat jumlah JBI di Indonesia masih minim. Padahal, permintaan JBI untuk event-event tertentu cukup tinggi. Sebenarnya ini menjadi peluang karena belum banyak saingan.
Salah seorang yang berprofesi sebagai JBI adalah Andrew Sihombing. Kini Andrew bekerja sebagai penerjemah di salah satu stasiun tv swasta. Profesi ini pun tidak mudah baginya. Dia sering mengalami kesulitan dalam memahami bahasa yang terlalu kompleks. Namun kendala ini mampu dia taklukkan dengan memahami konsep bahasa isyarat melalui kamus bahasa Indonesia ataupun Google.
Munculnya istilah baru seperti COVID-19 juga menyulitkannya. Selain itu, munculnya istilah asing baru yang biasanya berasal dari terjemahan presentasi orang luar negeri. Tapi sejauh ini kesulitan-kesulitan tersebut mampu dipecahkan.
Profesi ini pun memberikannya pengalaman yang berkesan. Dia sudah memiliki pengalaman menerjemahkan bahasa dari orang-orang terpandang. Bahkan dia berkesempatan menerjemahkan bahasa dari Presiden. Hal ini tentu menjadi salah satu kehormatan tersendiri.
Fakta Seputar JBI
Belum banyak yang tahu kalau memiliki profesi sebagai JBI sangat asyik. Ini berkaitan dengan beberapa fakta seperti:
Gaji Mencapai Rp 4-8 juta
Belum banyak yang tahu jika gaji profesi JPI bisa mencapai Rp 4-8 juta. Tentu saja gaji ini bisa dicapai oleh mereka yang mampu dan benar-benar mendalami JBI sebagai profesi.
Satu Rumpun dengan Pendidikan Luar Biasa
Jika ingin memiliki profesi JBI, tentu saja Anda harus menguasai bahasa isyarat. Penguasaan bahasa isyarat dipelajari dalam jurusan Pendidikan Luar Biasa. Sudah banyak universitas di Indonesia yang membuka jurusan ini.
Belajar dari Penyandang Disabilitas Langsung
Pendidikan memang tidak hanya didapat dari sekolah formal saja. Anda juga bisa belajar langsung lewat penyandang disabilitas, khususnya tuna rungu. Namun, Anda harus mengenal terlebih dahulu abjad dasar bahasa isyarat.
Ada Anggota Tim di Belakang Layar
Salah satu profesi JBI yang bisa mendatangkan pendapatan adalah mereka yang bekerja di stasiun TV. Umumnya, mereka akan tampil di bagian bawah layar televisi sebagai penerjemah. Namun, ternyata orang yang bekerja di bidang ini tidak hanya mereka yang tampak di depan layar saja. Mereka dibantu oleh tim. Mereka adalah penerjemah pendamping. Ada juga teman-teman disabilitas tuli yang jobdesk-nya sebagai pemandu.
Ketemu Tokoh-Tokoh Penting
Profesi ini menjadikan Anda bisa bertemu dengan orang-orang penting. Seperti yang dialami oleh Andrew Sihombing, menjadi JBI bahkan bisa menerjemahkan pidato dari Pak Presiden. (Tri Puspitasari)
Discussion about this post