MEDIAINI.COM -Dalam berbisnis, sales promotion merupakan program penawaran yang dirancang untuk menarik minat konsumen terhadap produk yang ditawarkan. Kegiatan atau program ini berlangsung cukup lama karena tujuan awalnya untuk merebut hati konsumen. Biasanya, hanya dilakukan pada awal pengenalan produk.
Promosi penjualan atau yang dikenal dengan sales promotion adalah jenis pemasaran yang umumnya digunakan untuk memperkenalkan produk baru, menghilangkan produk lama, dan tentunya meningkatkan angka penjualan. Sales promotion merupakan salah satu elemen dari promotion mix, sedangkan elemen yang lain ialah personal selling, direct marketing, public relation/publicity, dan advertising).
Promosi penjualan memiliki tujuan tak lain dari meningkatkan penjualan lebih tinggi. Tujuan lain diadakan promosi penjualan adalah sebagai berikut.
1. Brand Awareness
Selain dengan tujuan untuk meningkatkan penjualan, promosi penjualan ditujukan untuk meningkatkan brand awareness kepada para konsumen. Brand awareness tentu saja akan berpengaruh pada peningkatan angka penjualan.
2. Meningkatkan Loyalitas Pelanggan
Program sales promotion sebaiknya ditujukan kepada new customer dan existing customer. Dengan menaruh banyak sekali promo menarik atau bonus untuk pelanggan yang loyal, maka Anda sudah berhasil menaikkan kepuasaan dari pelanggan. Terlebih lagi, ketika Anda berhasil menciptakan konsumen semakin betah sehingga membeli kebutuhannya pada toko Anda.
3. Mengeluarkan Stock di Gudang
Produk yang berada pada gudang tentu sebagai beban pajak perusahaan, terlebih bila produk tersebut merupakan produk elektronik yang harganya sewaktu-waktu mampu berubah mengikuti kurs dolar. Promosi penjualan dilakukan salah satunya untuk menstabilkan stock pada gudang supaya alur gudang tetap berjalan dengan tepat.
4. Tetap kompetitif
Mungkin perusahaan dan brand Anda sedang mendapatkan angka penjualan yang tinggi. Akan tetapi, jangan sampai hal ini membuat Anda lengah. Pada kesempatan yang sama, mungkin saja kompetitor Anda sedang melakukan strategi promosi yang bisa menyaingi, bahkan mengambil pelanggan Anda saat ini. Promosi penjualan bisa membuat brand tetap kompetitif dan dipilih terus oleh konsumen.
Berikut beberapa jenis dari sales promotion yang dapat diberikan kepada konsumen agar bisnis yang Anda miliki dapat mencapai tujuan dengan menaikkan tingkat penjualan.
1. Hadiah Gratis
Banyak cara untuk mengoptimalkan trik dari sales promotion, salah satunya dengan memberikan hadiah gratis. Jika Anda memiliki restoran, Anda bisa memberikan hidangan penutup secara cuma-cuma atau gratis sebagai cara promosi. Jika Anda pemilik toko pakaian, Anda juga bisa mengeluarkan stock lama dengan peminat yang rendah sebagai hadiah gratis. Namun demikian, perhatikan tiap pakaian memiliki kondisi yang masih baik sehingga sangat pantas untuk dijadikan hadiah gratis.
2. Sampel Gratis
Pada dasarnya, konsumen memang suka dengan segala sesuatu yang bisa diperoleh secara cuma-cuma. Dengan cara memberikan sampel gratis dapat memicu konsumen untuk membeli produk yang Anda jual. Bahkan, yang mungkin sebelumnya tidak terpikirkan oleh konsumen. Cara ini terbukti efektif dalam sales promotion, terutama jika Anda sedang ingin memperkenalkan produk yang masih baru.
3. Diskon
Diskon menjadi salah satu strategi sales promotion yang kerap dilakukan oleh sales marketing setiap bulannya. Dengan memberikan diskon bisa jadi Anda mengurangi profit atau margin Anda dari produk tertentu. Pastikan strategi potongan harga ini Anda rancang terlebih dahulu dengan hitungan yang tepat. Namun faktanya, potongan harga dapat mendorong minat beli konsumen terhadap suatu produk. Ide bahwa konsumen dapat memperoleh suatu barang dengan harga yang lebih murah dari biasanya merupakan salah satu bentuk stimulus yang bisa mendorong daya beli dari pelanggan.
4. Voucher dan Kupon
Voucher dan kupon, keduanya bisa menciptakan kesan eksklusif saat Anda memberikannya pada orang-orang terpilih. Akan lebih menarik lagi jika kupon tersebut ditentukan batas waktu penggunaannya. Konsumen yang mendapatkan voucher dan kupon spesial tersebut tentu akan menjadi merasa perlu menggunakannya sebelum batas waktu yang telah ditentukan.
5. Giveaway
Giveaway bisa dilakukan dengan tujuan mengoptimalkan brand di media sosial. Fungsinya tidak hanya menaikkan angka penjualan saja. Melainkan, trik ini mampu menaikkan angka engagement untuk sosial media marketing. Pada momen tertentu, Anda bisa melakukan giveaway untuk meningkatkan ketertarikan konsumen terhadap produk yang Anda jual. Giveaway bisa saja dalam bentuk produk atau hadiah yang diincar oleh konsumen. Caranya, buatlah kuis pada media sosial yang dapat menarik perhatian konsumen. Permainan dengan memberikan kuis yang menghibur dan mendapatkan giveaway sebagai hadiah pemenang akan memberikan peluang untuk menambah followers baru di media sosial.
6. Buy One Get One Free
Ini merupakan salah satu bentuk sales promotion yang sering digunakan berbagai brand. Buy One Get One Free atau dikenal juga dengan BOGO berarti ketika membeli satu akan mendapat gratis satu. Langkah ini menjadi salah satu kegiatan sales promotion yang sering dilakukan guna menaikkan daya beli. Anda bisa membundling produk A dan B dengan psikologi marketing buy one get one. Buy one get one free adalah trik yang cukup efektif digunakan oleh hampir seluruh jenis produk dan jasa.
Promosi penjualan biasa dilakukan untuk menarik calon konsumen agar mau membeli atau merasakan suatu produk pada saat itu juga. Berbagai cara dilakukan seperti dengan memberikan diskon besar-besaran, pemberian hadiah langsung, pemberian kupon belanja, bahkan sampel produk yang bisa diberikan secara gratis.
Membuat program promosi penjualan harus dipertimbangkan dengan matang dan dilakukan oleh para pemasar sejak awal agar segala hal yang telah direncanakan dapat berjalan lancar dan efektif.
1. Menentukan besarnya insentif (the size of the incentive)
Menentukan besarnya insentif sangat penting dilakukan saat mengadakan program promosi penjualan karena hal ini akan sangat memengaruhi respons penjualan.
2. Menentukan syarat-syarat partisipasi (conditions of participations)
Langkah ini biasanya dilakukan agar dapat menggapai segmen pasar yang lebih spesifik. Dalam hal ini, jumlah partisipan yang akan menikmati insentif promosi penjualan bisa dibatasi. Pembatasan-pembatasan ini dapat membuat konsumen merasa eksklusif dan istimewa.
3. Menentukan durasi waktu promosi (duration of promotion)
Menentukan durasi waktu pelaksanaan promosi juga tidak kalah penting untuk dilakukan, hal ini terkait dengan kesempatan para konsumen untuk dapat menikmati insentif dari program promosi yang dijalankan. Jika durasi waktu promosi penjualan terlalu singkat, biasanya hanya sedikit konsumen yang bisa mengambil keuntungan. Apabila promosi penjualan dilakukan terlalu lama, maka akan kehilangan daya tarik untuk membujuk konsumen.
3. Menentukan sarana distribusi untuk promosi (distribution vecible)
Ada banyak sarana distribusi yang bisa digunakan untuk memberikan insentif pada program promosi penjualan. Setiap cara dan sarana yang digunakan biasanya akan berpengaruh pada luasnya jangkauan distribusi promosi.
4. Menentukan waktu yang tepat (the timing of promotion)
Menentukan waktu yang tepat untuk melakukan promosi juga penting. Hal ini berkaitan dengan momentum yang sedang berlangsung di masyarakat. Waktu-waktu yang tepat untuk promo biasanya juga tergantung dari produknya, misalnya memberi diskon hari Lebaran dan hari Natal untuk penjualan pakaian dan makanan.
5. Menentukan total anggaran promosi penjualan (the total sales promotion budget)
Menentukan besarnya anggaran untuk promosi dilakukan guna mengetahui secara pasti berbagai biaya yang harus dikeluarkan dalam program promosi penjualan. (Rusydi/Erni)