MEDIAINI.COM – Tips advertorial yang benar wajib diperhatikan oleh para pengiklan. Pasalnya, advertorial jenis yang paling banyak digunakan sebagai strategi pemasaran untuk mendorong promosi, branding, dan penjualan bisnis. Jenis iklan advertorial ini disajikan dengan dibuat dalam bentuk tulisan editorial atau artikel yang dimuat di media cetak, jurnal, atau website.
Penggunaan iklan seperti ini, pembaca akan lebih mudah dalam menerima informasi seperti layaknya membaca artikel, padahal yang dibacanya terdapat sebuah iklan. Seringkali tidak disadari oleh pembaca karena pesan iklan yang disampaikan dibuat secara halus. Berikut ini kelebihan yang didapatkan jika menggunakan iklan advertorial.
Kelebihan Advertorial
Kelebihan jika menggunakan advertorial dalam strategi pemasaran, diantarannya:
- Disukai pembaca karena terkesan tidak menggurui tentang suatu produk atau informasi penting milik bisnis Anda.
- Memiliki kesan yang lebih meyakinkan kepada pembaca karena iklan ditulis dengan memperhatikan kaidah jurnalistik. Caranya dengan menggunakan bahasa persuasif untuk dapat menggiring pembaca, seperti menjabarkan contoh pengalaman nyata atau fakta di lapangan.
- Jenis iklan advertorial ini memiliki potensi yang lebih besar dalam mencapai target penjualan.
- Biaya untuk pembuatan iklan jenis ini cenderung lebih murah dibandingkan dengan jenis iklan lainnya.
Setelah mengetahui kelebihan iklan advertorial, tentunya Anda juga ingin mencoba membuat iklan tersebut. Tidak perlu khawatir, berikut ini ada tips atau langkah-langkah yang perlu Anda ketahui dalam pembuatan iklan advertorial.
8 Tips Advertorial yang Wajib Diperhatikan
View this post on Instagram
1. Cari Tahu Terlebih Dahulu Media yang Akan Digunakan
Tips advertorial pertama yang harus diperhatikan sebelum membuat iklan advertorial adalah mencari tahu media apa yang paling sesuai. Entah itu media online, koran, majalah cetak, atau jenis publikasi yang lainnya. Anda juga harus tahu bahwa media tersebut memiliki persona yang sesuai dengan brand milik Anda. Maka dari itu sebelum memilih media untuk mengiklankan produk atau jasa, pastikan terlebih dahulu mengetahui karakteristik dari media yang akan dipilih. Agar kesuksesan atau tujuan dari iklan sendiri bisa berjalan dengan lancar.
2. Menggunakan Bahasa Editorial
Selain mencari terlebih dahulu media yang akan digunakan, pastikan juga menggunakan bahasa editorial pada iklan. Kegunaan bahasa editorial pada iklan adalah agar si pembaca bisa mendapatkan informasi serta keunggulan dari produk atau jasa yang ditawarkan. Maka dari itu, si pembaca sendiri tidak sadar bahwa mereka sedang membaca iklan bukan sedang membaca artikel.
3. Hindari Bahasa Pemasaran
Tips advertorial yang juga perlu diperhatikan oleh pengiklan soal bahasa. Usahakan untuk menghindari penggunaan bahasa yang bersifat pemasaran. Contohnya seperti “ayo tunggu apalagi, jangan melewatkan kesempatan ini”, “mari dapatkanlah segera produk ini.
4. Buat Judul yang Menarik
Bagi setiap artikel, judul adalah bagian paling penting. Tanpa judul yang menarik, tentu pembaca tidak akan penasaran sehingga malas untuk membacanya. Begitu juga saat Anda menulis suatu artikel iklan advertorial. Judul harus dipersiapkan dengan baik agar bisa meningkatkan rasa penasaran pembaca. Judul yang menarik bukanlah yang terlalu clickbait, saat ini pembaca lebih menghindari judul yang terlalu clickbait karena biasanya isinya tidak terlalu sesuai dengan judul. Maka, jangan sampai pembaca merasa tertipu melihat advertorial milik Anda, nantinya brand Anda bisa kehilangan kredibilitas dan kurang memiliki value yang untuk disajikan ke pembaca.
5. Fokus Pada Nilai yang Ingin Disampaikan
Advertorial bukan jenis iklan biasa yang hanya melakukan promosi secara hard selling. Mirip artikel editorial, salah cara membuat advertorial yaitu perlu melakukan riset yang mendalam agar informasi yang diberikan ke pembaca bisa akurat.
6. Memberi Informasi Kontak yang Jelas
Informasi kontak yang jelas perlu ditambahkan agar pembaca tahu bagaimana cara mendapatkan produk milik Anda itu. Tetapi, semua itu harus ditulis secara natural dan halus agar tidak berkesan memaksa pembaca untuk memaksa pembaca membeli produk Anda.
7. Buat Tulisan yang Melibatkan Pembaca
Tulisan editorial yang menarik adalah yang bisa melibatkan pembaca dalam tulisannya. Sebaiknya penulis tahu bagaimana caranya ikut menyeret emosi dari para pembacanya. Penulis advertorial harus bisa membuat tulisan yang bisa membangkitkan rasa emosional pembacanya. Ketika para pembaca ikut merasakan emosional, mereka akan lebih ingat dengan brand yang Anda tulis dalam advertorial tersebut.
8. Tutup dengan Kalimat Ajakan
Ingat dari tujuan awal advertorial adalah untuk mempromosikan brand milik Anda sendiri. Maka, langkah terakhir adalah dengan membuat kalimat ajakan yang menarik. Kalimat yang ditulis harus persuasif dan menciptakan urgensi agar pembaca segera melakukan tindakan. Selain itu, Anda juga bisa menyematkan penawaran eksklusif untuk pembaca sehingga mereka lebih tertarik untuk mencoba produk Anda.
Jika Anda membutuhkan jasa profesional untuk membuat advertorial, Anda bisa langsung menghubungi MediaIni.com yang sudah berpengalaman untuk mengatur pola campaign atau promosi yang akan dituju kepada target pasar tertentu. (Izra Seva)