SEMARANG, MEDIAINI.COM – Roti atau kue menjadi kudapan yang digemari oleh semua kalangan. Mulai dari anak-anak hingga orangtua. Namun tidak semua roti dibuat dengan bahan yang berkualitas dan tanpa pengawet.
Caroline Natalia, pemilik Cherlin Bakehouse, mengatakan kualitas bahan menjadi kunci pada rasa dan tekstur sebuah roti. Pengalamannya dalam membuat roti tidak perlu diragukan lagi, karena sudah diturunkan dari Omanya.
“Oma sejak saya kecil suka bikin roti untuk anak-anaknya. Terutama roti pisang coklat dan roti sisir. Saya sendiri juga suka bantu oma bikin roti. Jadi keterusan sampai sekarang,” terangnya, Jumat (10/3).
Adapun, Cherlin Bakehouse memiliki beberapa varian roti andalan yang paling digemari oleh pelanggan. Seperti Golden Bun, roti savory dengan isian daging ayam cincang dan kuning telur asin yang dominan gurih.
“Ada pula Dessert Can, kue dengan aneka varian rasa dalam kaleng yang praktis. Saya terinspirasi dari dessert Jepang yang bisa dibawa kemanapun,” tuturnya.
Tak hanya itu, di Cherlin Bakehouse juga terdapat berbagai roti sehat. Seperti Vegan Multigrain, Vegan Dried Fruit, dan Whole Wheat yang dibuat untuk pecinta gaya hidup sehat.
“Khusus di tanggal 11 – 18 Maret ini, kami ada promo buy 1 get 1. Lalu dilanjutkan dengan promo buy 2 get 1 khusus di tanggal 19-31 Maret. Bagi pelanggan yang bikin story Instagram dengan tag @cherlin_bakery dan 3 orang teman, berhak mendapatkan es coklat atau kopi secara gratis,” bebernya.
Roti yang ada di Cherlin Bakehouse dijual mulai dari ribuan hingga paling mahal Rp 250 ribu untuk kue tart. Sedangkan untuk varian, Charolina mengklaim di tokonya tersedia ratusan jenis roti dan kue.
“Kue kering kami juga sediakan. Terutama untuk sambut ramadan atau lebaran nanti, kami ada nastar, putri salju, lidah kucing, dan sebagainya. Untuk paket hampers lebaran kami tawarkan mulai Rp 130 ribu-an hingga Rp 700 ribu-an,” kata Caroline.
Jika sedang mencari roti yang otentik di Cherlin Bakehouse, Charolina menyarankan roti pisang coklat dan roti sisir. Sebab, resep dua jenis roti tersebut sudah dibuat sejak dirinya masih kecil.
“Kalau mau yang otentik di sini ada roti pisang coklat dan sisir. Itu sudah sejak saya kecil, mamah sering bikin,” pungkas Carolina.
Sementara itu Agnes Yi salah pelanggan menuturkan, pihaknya sangat cocok dengan roti bikinan Cherlin Bakehouse.
“Saya sering membeli di Cherlin Bakehouse selain harganya yang murah bahan yang di gunakan juga berkualitas semua dikerjakan secara handmate,” kata Agnes.
Kedepan, pihaknya berharap Cherlin Bakehouse bisa menambah lagi varian rotinya, sehingga makin banyak lagi pilihan rotinya.