JAKARTA, MEDIAINI.COM – Nama Nagita Slavina di dunia bisnis tak diragukan lagi. Berbagai bidang industri ditekuni oleh Nagita Slavina dan suaminya Raffi Ahmad. Salah satuya industri fashion, sudah banyak orang atau pihak yang menjual fashion muslim. Namun, tidak dengan mukena ataupun perlengkapan sholat yang lainnya. Karena para pemain di bidang mukena masih sedikit, sebagian selebriti menjadikan momen ini sebagai kesempatan untuk meraup cuan.
Akan tetapi, menjalani bisnis mukena memiliki tantangan tersendiri. Seorang pebisnis harus tahu dan mengikuti model mukena yang sedang populer saat ini agar produknya bisa bersaing di pasaran dan menarik perhatian, terutama jika ingin menyasar kalangan milenial.
Kualitas bahan kain juga menjadi salah satu poin penting untuk diperhatikan agar dapat memberikan kenyamanan bagi konsumen. Selain itu, pebisnis juga perlu memahami strategi-strategi promosi yang dilakukan agar bisnisnya dapat terus berjalan.
Meski demikian, hal ini tidak menghalangi langkah Nagita Slavina untuk membuat merek mukenanya sendiri. Istri Raffi Ahmad yang baru saja melahirkan anak keduanya pada Jumat lalu (26/11) ini diketahui telah menjalankan bisnis mukena sejak beberapa tahun lalu.
Intip Bisnis Mukena Nagita Slavina
View this post on Instagram
Sejak tahun 2016, ibu kandung Rafathar ini telah membangun usaha mukena dengan merek Mukena Nagita Slavina. Diintip dari akun Instagram @mukenanagitaslavina, produk mukena ini djual mulai dari harga Rp 380 ribu hingga jutaan rupiah. Ditawarkan dengan berbagai motif, seperti abstrak, bunga, maupun polos yang berhias di bagian tepinya.
Dengan banderol harga yang belum tentu bisa dijangkau semua kalangan itu, tentu banyak yang penasaran, mengapa harus dijual dengan harga yang fantastis? Yang anehnya tetap begitu laris manis.
Setelah dilihat dari salah satu unggahan, ternyata salah satu scarf dan pasmina yang dijual Mukena Nagita Slavina dihiasi dengan bordir kejek. Yaitu, seni bordir asli Indonesia yang dibuat secara handmade. Bahkan diklaim hampir punah karena proses pengerjaannya membutuhkan waktu yang sangat lama.
Hanya untuk membuat bunga berdiameter 5 cm saja, bisa dikerjakan selama seharian penuh. Sehingga untuk membuat satu mukena bisa dikerjakan hingga bulanan. Apalagi saat ini, sudah sangat jarang menemukan pembuat yang produktif karena hampir semua pengrajian telah berusia lanjut.
Oleh karena itu, konsumen yang menyadari hal ini bahkan juga menyayangkan ongkos pengrajin menganggap bahwa harga Mukena Nagita Slavina begitu rendah, sehingga tidak sebanding dengan keindahan bordir yang dihasilkan. Alhasil, konsumen memborong produk mukena sebagai bagian dari upaya mereka untuk menyejahterakan para pengrajin.
Di sisi lain, melalui usaha mukena inilah, Nagita Slavina berusaha mengangkat bordir klasik kejek sebagai seni bordir terindah.
Bisnis Mukena Nagita Slavina Moncer, Begini Tips Suksesnya
Jika Anda ngin memulai usaha ini, terdapat tips-tips yang bisa dilakukan agar bisnis mukena Anda laris manis di pasaran.
1. Cari Supplier yang Tepat
Mencari supplier mukena dengan produk mukena yang berkualitas tapi harganya terjangkau. Ada banyak pusat grosir mukena yang ada di kota-kota besar di Indonesia misalnya Pasar Tanah Abang, Pusat Tasik, Pasar Baru Solo dan lainnya.
Usahakan memilih supplier mukena yang memiliki respon cepat untuk para pembelinya. Tidak jarang calon pembeli kecewa karena harus menunggu lama.
2. Dropshipping
Sebelum membuka toko sendiri, mulailah dari sistem dropshipping. Sistem ini akan sangat membantu bagi pebisnis pemula karena Anda tidak perlu menyetok barangnya.
3. Ikuti Tren
Perhatikan model mukena yang sedang tren saat ini. Pasalnya, selera konsumen akan sangat berpengaruh bagi peluang bisnis mukena.
4. Promosi
Promosi bisa dilakukan dengan berbagai cara, melalui media sosial ataupun dari mulut ke mulut. Untuk media sosial, Anda dapat membuat akun Instagram, Facebook, Twitter, atau TikTok agar pasar yang dijangkau lebih luas. Anda juga bisa bekerja sama dengan platform ecommerce untuk membantu memasarkan produk mukena yang dijual.
Buatlah promosi bisnis mukena yang menarik dan tidak menjelekkan produk saingan. Fokuskan saja pada kelebihan mukena yang akan Anda jual.
5. Kecepatan Pengiriman
Layanan seperti kecepatan pengiriman, informasi resi, layanan purna jual sampai konsultasi kepada calon-calon pembeli adalah hal kecil yang pengaruhnya sangat besar. Jika Anda menyediakan layanan ini dengan baik maka bisnis akan semakin lancar. (Tivan)
Sumber Gambar : Akun Instagram Resmi @raffinagita1717