JAKARTA, MEDIAINI.COM – Fakta Alec Baldwin terlibat dalam insiden penembakan saat syuting film Rust berlangsung menyita perhatian. Aktor Hollywood ternama Alec Baldwin di Bonanza Creek Ranch, Santa Fe Country, New Mexico padahal tengah melanjutakan proses pengambilan gambar untuk film terbarunya, Kamis (21/10) lalu. Alec Baldwin secara tak sengaja menembakkan senjata properti yang mengakibatkan meninggalnya seorang sinematografer wanita berusia 42 tahun bernama Halyna Hutchins. Sinematografer tersebut tertembak di bagian perut, selain itu insiden tak sengaja tersebut juga melukai sang sutradara, Joel Souza.
Film Rust ini disutradarai oleh Joel Souza dan dibintangi oleh Alec Baldwin sebagai penjahat bernama Harland Rust. Dalam film tersebut, karakter utama melarikan diri dengan cucunya yang berusia 13 tahun setelah anak tersebut dijatuhi hukuman gantung karena pembunuhan tidak disengaja terhadap seorang peternak lokal. Film ini terinspirasi dari film barat buatan Clint Eastwood tahun 1992 berjudul “Unforgiven”. Alec Baldwin selain menjadi aktor utama, juga berperan sebagai produser dan ikut menulis cerita dengan Souza. Selain Alec Baldwin, film ini akan dibintangi oleh Jensen Ackles, Travis Fimmel, Brady Noon dan Frances Fisher.
Namun, akibat insiden tersebut, proses syuting film Rust ditunda terlebih dahulu dalam waktu yang tidak diketahui. Berikut, 7 fakta yang Mediaini rangkum dari berbagai sumber tentang insiden penembakan tak sengaja yang dilakukan Alec Baldwin saat syuting film Rust.
7 Fakta Alec Baldwin Mengalami Insiden Penembakan dalam Film Rust
1. Terdapat Peluru Asli
Fakta Alec Baldwin melepaskan tembakan menggunakan senjata properti menjadi fakta pertama jika insiden ini tak disengaja. Pria berusia 63 tahun itu tidak mengetahui jika senjata pistol tersebut berisi peluru asli (tajam), bukan peluru hampa. Akibatnya, Hutchins meninggal setelah dibawa menggunakan helikopter ke Rumah Sakit Universitas New Mexico di Albuquerque. Sedangkan Souza terluka, dibawa dengan ambulans ke Pusat Medis Regional Christus St. Vincent di Santa Fe dan ia harus menjalani perawatan intensif.
2. Tangisan Alec Baldwin
Menurut berbagai sumber, fakta Alec Baldwin lainnya sesaat insiden terjadi adalah tangisan yang keluar. Sang aktor utama Alec Baldwin menangis di luar kantor sheriff. Alec juga datang secara sukarela untuk melakukan wawancara investigasi yang dilakukan oleh pihak kepolisian setempat.
3. Dalam Proses Penyelidikan
Fakta Alec Baldwin yang ketiga dan jadi perhatian publik adalah insiden penembakan masih dalam penyelidikan. Dilakukan oleh Kantor Sheriff Santa Fe County, dan tidak ada tuntutan atau penangkapan terkait insiden tersebut. Peristiwa tak sengaja ini juga masih dalam tahap penyelidikan. Menurut salah satu seorang penyelidik, adegan dalam film Rust tersebut melibatkan penggunaan senjata api properti ketika ditembakkan, dan detektif yang menangani kasus tersebut pun menyelidiki bagaimana dan jenis proyektil apa yang dilepaskan.
4. Alec Baldwin Buka Suara
1-
There are no words to convey my shock and sadness regarding the tragic accident that took the life of Halyna Hutchins, a wife, mother and deeply admired colleague of ours. I’m fully cooperating with the police investigation to address how this tragedy occurred and— AlecBaldwin(HABF) (@AlecBaldwin) October 22, 2021
Fakta Alec Baldwin melakukan insiden penembakan yang ketiga saat mulai buka suara di media sosial sebagai penyesalan dan permintaan maaf. Melalui akun Twitter pribadinya pada Jum’at (22/10), ia mengaku terkejut dan sedih atas peristiwa tersebut, aktor Hollywood itu juga berkomitmen dalam bekerja sama dengan pihak kepolisian untuk melakukan investigasi tersebut.
“Tidak ada kata-kata untuk mengungkapkan keterkejutan dan kesedihan saya atas kecelakaan tragis yang merenggut nyawa Halyna Hutchins, seorang istri, ibu dan rekan kerja kami yang sangat kami kagumi. Saya sepenuhnya bekerja sama dalam investigasi polisi untuk membahas bagaimana tragedi ini terjadi,” ucapnya dalam cuitan akun @alecbaldwin.
Tidak hanya itu, Alec juga sudah menghubungi suami sang sinematografer Halyna Hutchins dan memberikan dukungan kepada keluarga yang ditinggalkan.
“Hati saya hancur untuk suami, putra mereka dan semua orang yang mengenal dan mencintai Halyna.” Tutupnya.
5. Mirip dengan Kejadian Brandon Lee
Insiden tak sengaja penembakan ini mirip dengan kejadian yang menewaskan Brandon Lee yang juga meninggal di tempat lokasi syuting pada 3 dekade yang lalu. Brandon Lee merupakan seorang putra dari mendiang Bruce Lee, ia terbunuh di lokasi syuting The Crow di tahun 1993 saat sang aktor menembakkan pistol yang ternyata berisi peluru asli.
6. Syuting Film Rust ditunda
Proses syuting film Rust tersebut ditunda akibat kejadian penembakan tak sengaja oleh Alec Baldwin. Penundaan syuting tersebut ditunda hingga waktu yang belum ditentukan. Baldwin dikabarkan tak mengetahui jika terdapat peluru asli di dalam senjata properti tersebut.
7. Film dengan Setting Tahun 1880
Fakta Alec Baldwin dalam insiden penembakan yaitu jika film Rust memiliki kisah yang serupa pembunuhan yang tidak disengaja. Film berlatar pada tahun 1880an, tokoh utama dalam film ini diperankan oleh Alec Baldwin yang juga sebagai co-produser. Alec memerankan tokoh Harland Rust, seorang penjahat yang melarikan diri bersama cucunya yang berusia 13 tahun. Sang cucu dijatuhi hukuman gantung karena pembunuhan tidak disengaja terhadap seorang peternak lokal. (Izra Seva)
Sumber Gambar : ilustrasi Pixabay