JAKARTA, MEDIAINI.COM – Pasar Kambing, kawasan Tanah Abang kebakaran. Musibah ini tepatnya terjadi di Jalan Haji Sabeni Raya, Kamis (8/4) sekitar pukul 16.50 WIB. Api melalap pemukiman padat hingga mengeluarkan asap hitam membumbung tinggi.
Dikutip dari akun Instagram @humasjakfire, Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Pusat, mengerahkan 85 orang petugas yang turut memadamkan kebakaran dengan 17 mobil pemadam untuk memadamkan api.
Dari informasi warga setempat, kejadian kebakaran itu terjadi sekitar pukul 16.30 WIB. Api, diduga dari Pasar Inpres Kebon Melati yang tidak terlalu besar.
Namun, karena angin bertiup kencang, api juga turut menjalar ke Pasar Kambing, kawasan Tanah Abang yang letaknya bersebelahan dengan Pasar Inpres tersebut. Hingga api makin membesar dan melalap ratusan kios dan bangunan lain.
Saksi mata mengatakan kebakaran terjadi saat pasar masih ramai pengunjung. Menurutnya, petugas pemadam langsung datang tak lama terjadi kebakaran. Petugas pemadam meminta masyarakat memberikan akses untuk mobil pemadam kebakaran. Selain itu, sejumlah warga mengevakuasi kambing-kambing dari dalam lokasi kebakaran. Hewan itu dievakuasi dengan cara digendong. Satu persatu kambing dikeluarkan dalam kandang. Suara khas kambing pun ramai terdengar.
Jangan heran, pasalnya tempat yang terlalap api memang diketahui sebagai lokasi berjualan kambing.
Akibat Korsleting Listrik
Wali Kota Jakarta Pusat Dhany Sukma mengungkapkan kebakaran yang terjadi di Jalan Sabeni RT 1 RW 12 atau yang dikenal sebagai lokasi Pasar Kambing, Tanah Abang, diduga akibat korsleting listrik.
Berdasarkan laporan sementara, tidak ada rumah warga yang habis dilahap si jago merah. Kebakaran Pasar Kambing di Kebon Melati itu juga menjadi penanganan PD Pasar Jaya.
Kebakaran yang terjadi pada pukul 16.50 WIB dan padam sekitar pukul 18.15 WIB ini menghanguskan 136 lapak dan 40 kios. Kepala Suku Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Pusat Asril Rizal menjelaskan sudah mengerahkan puluhan petugas hingga 17 unit pompa untuk mendinginkan lokasi kebakaran.
PD Pasar Jaya akan merenovasi atau menata lokasi eks kebakaran itu. “Hasil koordinasi dengan Dirut Pasar Jaya ada penataan pasar yang ada di eks kebakaran ini,” kata Dhany Sukma.
PD Pasar Jaya akan mengupayakan para pedagang korban kebakaran bisa kembali berjualan secepatnya
Kerugian Rp 1 Miliar
Belum diketahui pasti jumlah kerugian yang diakibatkan kebakaran di Pasar Kambing Tanah Abang. Namun Humas Damkar DKI Jakarta Mulat Wijayanto memperkirakan, akibat kebakaran yang menghanguskan ratusan lapak dan kios di Pasar Kambing, Jalan Sabeni RT 01 RW 12, Kebon Melati, Tanah Abang, Jakarta Pusat, diperkirakan mencapai Rp 1 miliar.
Disebutkan Mulat, proses pemadaman pasar dengan luas area sekitar 5.000 meter persegi itu sudah selesai.
Kebakaran di Pasar Kambing , Tanah Abang, Jakarta Pusat tercatat sudah terjadi tiga kali. Terakhir kali kebakaran pada 11 Agustus 2019. Kebakaran dua tahun lalu merenggut dua korban jiwa. Pada kebakaran Kamis (8/4) kemarin di Pasar Kambing tidak ada korban jiwa. Api melahap ratusan lapak dan puluhan kios di pasar tersebut.(Ken)
Sumber Gambar : ilustrasi Pixabay
Discussion about this post