JAKARTA, MEDIAINI.COM – Tiga bank syariah milik BUMN, Syariah Mandiri, Bank BRI Syariah dan BNI Syariah resmi digabungkan menjadi Bank Syariah Indonesia mulai Senin (1/2). Penggabungan tiga bank syariah itu diresmikan Presiden Jokowi di Istana Negara, Jakarta. Bank Syariah Indonesia yang diresmikan oleh Presiden Jokowi menandakan tuntasnya proses merger tiga bank syariah milik Himpunan Bank Negara (Himbara) tersebut. Dalam pidato peresmian Bank Syariah Indonesia, Jokowi mengatakan kehadiran bank ini penting dalam perjalanan Indonesia mewujudkan cita-cita menjadi pusat gravitasi ekonomi syariah dunia.
Bank Syariah Indonesia berkomitmen untuk menjadi lembaga perbankan yang melayani segala lini masyarakat dan menjadi bank yang modern. Selain itu, inklusif dalam memberikan pelayanan kepada seluruh masyarakat dengan tetap menjunjung tinggi prinsip-prinsip syariah. “Sebagai bagian dari upaya pengembangan ekonomi syariah Indonesia, saya menyambut baik peluncuran PT Bank Syariah Indonesia Tbk pada hari ini. Saya menaruh harapan besar agar Bank Syariah Indonesia ini memberikan kontribusi besar dalam pengembangan ekonomi syariah yang menyejahterakan umat dan seluruh rakyat Indonesia,” ungkap Presiden Joko Widodo di Istana Negara.
Peluang Besar Perbankan Syariah
Jokowi berharap Bank Syariah Indonesia menjadi bank syariah yang universal, bersifat terbuka, inklusif, serta menjangkau masyarakat di seluruh segmen. Pesannya, Bank Syariah Indonesia bisa memaksimalisasi penggunaan teknologi digital dalam memberi pelayanan. Dengan digitalisasi juga dapat menarik minat generasi muda agar menjadi nasabah.
Kemudian BSI juga diminta menyediakan produk yang kompetitif serta memenuhi kebutuhan berbagai segmen mulai dari UMKM, korporasi, hingga ritel. “Sebagai barometer perbankan syariah di Indonesia insya Allah nantinya regional dan dunia, saya harapkan Bank Syariah Indonesia harus jeli dan gesit menangkap peluang, harus mampu menciptakan tren-tren baru dalam perbankan syariah, dan bukan hanya mengikuti tren yang sudah ada,” kata Jokowi.
Direktur Utama PT Bank Syariah Indonesia Tbk, Hery Gunardi berkomitmen akan membawa BSI menjadi bank yang inklusif, modern dan universal. BSI juga akan terus mengikuti perkembangan zaman dengan berbagai layanan lengkap serta inovatif bagi masyarakat, serta fokus menggarap segmen UMKM dengan ekosistem yang berintegritas, melayani segmen ritel dan konsumer.
“Bank Syariah Indonesia akan dijalankan sesuai dengan prinsip Maqashid Syariah. Selain menjalankan fungsi intermediasi dan menyalurkan pajak, BSI juga punya konsep yang bisa dioptimalkan untuk melakukan pemerataan ekonomi masyarakat melalui zakat, infaq, shadaqah dan wakaf atau yang dikenal dengan sebutan ziswaf,” tutur Hery Gunardi.
Potensi Pembiayaan Besar
Terbentuknya Bank Syariah Indonesia (BSI) dari hasil mergernya tiga bank syariah milik negara, disinyalir akan memperkuat ekonomi syariah di Tanah Air. Hal tersebut disampaikan oleh Pakar Ekonomi Syariah Universitas Islam Negeri (UIN) Ar-Raniry, Prof Nazaruddin Abdul Wahid. “Kehadiran bank ini justru akan memberikan dampak positif karena akan meningkatkan kepemilikan modal dari sebelumnya masing-masing bank berdiri sendiri,” ujar Nazaruddin Abdul Wahid kepada wartawan, Selasa (2/2).
Nazaruddin juga menambahkan pandangan masyarakat terhadap bank syariah yang dianggap kecil. Dengan merger yang secara resmi maka membuat pandangan masyarakat lebih terbuka. Ditambah membuat bank menjadi lebih besar sehingga pembiayaan pun bisa untuk segmen yang lebih luas.
Lanjut, bank syariah sangat membantu kalangan menengah ke bawah yakni sektor UMKM. “Saya berharap BSI tetap memberikan perhatian kepada sektor UMKM, meski porsi tersebut terbuka kesempatan kepada bank syariah lainnya,” ungkap Nuzaruddin. Penggabungan ketiga bank akan memberikan nilai tambah terhadap bank syariah yang selama ini dianggap kecil dan terbatas teknologi.“Kehadirannya ini akan memperkuat IT dan memperbanyak produk sehingga target menjadi terbesar di dunia akan terwujud,” tutup Nazaruddin.(Ken)
Sumber Gambar : Tangkapan Layar brisyariah.co.id
Discussion about this post