JAKARTA, MEDIAINI.COM – Apa yang pertama kali ada di pikiran Anda ketika mendengar kata Agency? Sudah tidak asing bukan? Bagi anak Millenial dan anak Generasi Z agency merupakan tempat bekerja impian saat ini.
Agency menjadi salah satu tempat kerja yang digadang-gadangkan oleh Generasi Millenial dan Generasi Z karena karakter fleksibel, santai, serta dekat dengan teknologi.
Menjamurnya bisnis agency belakangan ini membuat orang berlomba-lomba untuk dapat mengambil peluang.
Namun, apa sebenarnya agency itu? Dikutip dari Market Business News (BNS), agency merupakan bisnis, perusahaan, atau organisasi yang menjual produk layanan atau jasa.
Layanan atau jasa yang dimaksud seperti jasa pembuatan iklan (advertising agency), pembuatan jasa strategi digital marketing, pembuatan jasa desain (design agency), dll.
Lalu, apa sebenarnya hal yang diperlukan dalam merintis sebuah usaha agency? Menurut Noviaji Wibisono, Marketing Director Sooca Design, 3 hal utama yang perlu diperhatikan yaitu:
Memilih Layanan yang Spesifik
Memilih layanan yang spesifik merupakan hal yang harus dilakukan karena untuk menentukan jenis industri apa yang ingin Anda masuki. Pilihlah 5 besar industri prioritas Anda bedasarkan pada dominasi pemakaian jasa orang-orang. Dari kelima pilhan tersebut, tentukan 1 yang paling Anda kuasai dan bisa Anda tawarkan. Selain itu, Anda perlu mempertimbangkan keberadaan kompetitor Anda. Perhatikan penawaran penjualannya, pantau bagaimana sistem harga yang mereka terapkan.
1. Buatlah Penawaran yang Sangat Spesial
Setelah memilih bidang agency yang akan dijalankan dan mengetahui tingkat persaingannya, buatlah sebuah penawaran yang spesial dengan mengacu pada pemecahan kebutuhan yang spesifik. Hal yang harus termuat dalam penawaran di antaranya yaitu: tulisan singkat, padat, jelas tentang penawarannya, berapa harganya, dan terakhir masalah spesifik yang diselesaikan.
2. Temukan Klien Awal
Dalam menemukan klien awal, Anda dapat menggunakan jaringan pertemanan Anda, baik pertemanan virtual maupun pertemanan nyata.
Selain itu, Anda dapat mempromosikan penawaran Anda melalui media sosial, iklan, dll. Carilah orang yang dapat memberikan testimoni awal saat pekerjaan telah selesai.
3. Gunakan pelayanan semaksimal mungkin agar dapat memberikan hasil terbaik kepada klien.
Jika belum ada yang tertarik, teruslah mencoba. Perbanyak relasi, jalin kembali relasi baru maupun lama. Terakhir, datangi tempat-tempat yang sekiranya target Anda hadir di sana.
Terbukti, dengan memperhatikan hal-hal tersebut, Sooca Design mampu terus tumbuh dengan spesialisasi pada layanan pembuatan Annual Report dan Susatainability Report.
Namun, tidak hanya terbatas dalam dua hal tersebut, Sooca Design juga terus menambah layanannya dengan menerima jasa pembuatan magazine, internal book, company profile, product catalog, packaging, hingga greeting card.
Memilih industri desain grafis ini merupakan pilihan yang sesuai dengan latar belakang para founder yang berasal dari jurusan Desain Komunikasi Visual.
Nah, untuk Anda yang ingin membangun sebuah agency, ada baiknya menerapkan hal tersebut juga ya. Jangan lupa untuk selalu pantang menyerah. Semoga sukses! (Apriliana Dwi/DP)
Discussion about this post