MEDIAINI.COM – Pecinta gowes semakin banyak jumlahnya. Pecinta hobi ini tidak terbatas usia. Sepeda yang digunakan pun makin banyak ragamnya. Salah satu jenis baru yang mulai banyak digunakan adalah sepeda lipat listrik.
Sepeda satu ini memang memiliki banyak manfaat. Pengguna tidak terlalu lelah saat mengayuh. Jadi sangat cocok untuk pengendara yang sudah lansia atau gampang lelah, tetapi tetap pengin berolahraga. Pada sepeda lipat listrik, mengayuh sepeda akan menghasilkan daya pengecasan.
Dua Jenis Sepeda Lipat Listrik Buatan Viar Motor
Meramaikan pasar industri sepeda lipat listrik, Viar Motor pun mengeluarkan produk mereka. Ada dua tipe sepeda lipat listrik dari Viar Motor, yaitu Panama dan Orion.
Panama
Panama menggunakan mode pedal assist. Pengguna pun bisa mengayuh lebih ringan karena motor listrik di dalamnya akan membantu kayuhan terasa lebih enteng. Ada pun dorongan ini dihasilkan dari motor listrik tipe BLDC berkekuatan 200 watt. Anda bisa menempuh jarak hingga 30 kilometer dengan kecepatan maksimum 25 km/jam.
Dimensi Panama memiliki panjang 1.530 mm, lebar 570 mm dan tinggi 1.100mm. Beratnya sekitar 20,8 kg. Sangat cocok untuk yang mencari sepeda lipat praktis. Cocok juga dikenakan oleh para pekerja kantoran yang setiap hari harus menempuh jarak menggunakan kereta antar kota.
Sistem baterai menggunakan lithium 24V 7.8Ah Portable. Untuk mendapatkan baterai full membutuhkan waktu pengecasan 3 hingga 4 jam. Pastikan Anda melakukan pengisian daya tepat waktu. Jika tertarik, sepeda lipat listrik ini dibanderol seharga Rp 7,5 juta.
Baca juga: Intip Tren Sepeda Lipat Listrik, Penjualannya Makin Tinggi
Orion
Orion diproduksi dengan menggunakan rangka aluminium dengan sumber tenaga dari motor listrik tipe BLDC berkekuatan 250 watt. Ada pun baterai penyokongnya adalah baterai lithium berdaya 36V 10.4Ah. Karena diproduksi menggunakan bahan aluminium, sepeda ini ringan tetapi tetap kokoh. Ukuran dimensinya, panjang 1.580 mm, lebar 580 mm dan tinggi 1.200 mm.
Viar Orion dijalankan dengan fitur pedal assist sensor. Gerakan saat mengayuh pun menjadi lebih ringan. Jika Anda memilih mode manual, ada 7 tingkat gigi transmisi yang bisa dipilih menyesuaikan kondisi jalanan. Dalam keadaan baterai full, Orion bisa melaju hingga 50 km dengan kecepatannya 25 km/jam. Ada pun untuk mendapatkan full baterai dibutuhkan waktu 3 sampai 4 jam.
Sistem pengereman baik depan maupun belakang sudah cakram. Anda tidak perlu khawatir dengan keamanan yang ditawarkan dari sepeda lipat listrik satu ini. Tertarik memiliki jenis ini? Anda bisa menganggarkan Rp 8,9 juta.
Tips Merawat Sepeda Listrik
Selain cara kerja yang berbeda dengan sepeda lipat biasa, sepeda lipat listrik juga memiliki cara perawatan yang berbeda. Sebelum digunakan, ada beberapa hal yang harus dipastikan. Pertama adalah rantai sepeda jangan sampai longgar. Rantai menjadi bagian yang tidak boleh dikesampingkan karena berhubungan dengan mesin motor dengan roda belakang.
Anda juga harus menjaga tekanan ban untuk tetap optimal. Pasalnya, tekanan pada ban ini akan berpengaruh terhadap kinerja baterai. Pastikan pula mur dan baut untuk tetap terpasang dengan pas. Penggunaan sehari-hari secara tidak langsung bisa melonggarkan mur dan baut tersebut.
Secara berkala kebersihan sepeda harus diperiksa. Jangan sampai ada kotoran pada penghubung baterai dengan motor. Anda juga harus memastikan agar pengaturan suspensi selalu stabil, alias tidak terlalu lunak tapi juga tidak terlalu keras. (Tri Puspitasari)
Sumber Foto Ilustrasi: www.viarmotor.com
Discussion about this post