MEDIAINI.COM – Memiliki kultur yang kuat di mata dunia, Indonesia memang terkenal dengan warisan budaya. Salah satunya adalah kain batik yang tersebar di seluruh Nusantara. Uniknya, tiap kain batik pun memiliki cerita dan filosofinya sendiri. Batik yang dulu dianggap tradisional pun sudah bergeser menjadi ikon modernitas. Tentunya dengan adaptasi fesyen yang terus berkembang.
Memanfaatkan peluang tersebut, brand batik lokal asal Cirebon yang pamornya terkenal hingga pelosok negeri membuktikannya. Batik Trusmi menjadi bukti warisan budaya yang disukai semua kalangan dari lokal hingga negeri sebrang. Kesuksesan brand batik lokal ini memang tak lepas dari tangan dingin Sally Giovanny bersama pasangannya. Nama Trusmi pun digagas menjadi jenama karena cikal bakal batik ini ada di Jalan Trusmi. Selain itu, terkandung filosofi dibalik nama yang bermakna ‘Trus bersemi’.
Jatuh Bangun Bisnis Batik Trusmi
Kini, Sally mungkin adalah sosok miliarder muda yang memiliki toko grosir batik seluas 1.5 hektar dan sejumlah cabang di berbagai daerah. Padahal, untuk mencapainya tersimpan kisah panjang perjalanan bisnis yang tak mudah. Jatuh bangun dalam usaha telah dilewati sampai akhirnya menambatkan hati pada bisnis batik yang digelutinya.
Dalam beberapa artikel yang dimuat media, Sally mengisahkan awal mula merintis bisnisnya. Meskipun menikah muda, Sally dan pasanganya bertekad untuk giat usaha. Maka menggunakan amplop pernikahannya sebagai modal jadi bagian dari cerita. Sama halnya dengan pelaku bisnis lainnya, usaha pertama tidak bisa dikatakan langsung berhasil dan lancar. Namun, Sally dan suami tidak pantang menyerah. Sebaliknya, keduanya semakin gigih dan menawarkan batik dari pasar ke pasar di beberapa kota besar.
Kegigihan dan kerja kerasnya membuahkan hasil. Sally dan suami akhirnya mempunyai toko batik. Berawal dari hanya 2 karyawan dan toko kecil, usahanya berkembang bertahap dan terus membesar. Hingga di tahun 2011 mereka memiliki rumah pamer batik di Cirebon dengan nama Batik Trusmi, Batik Raja, Batik IBR, dan Batik Nayla.
Baca Juga : Intip Bisnis Batik Cirebon, Ini Peluang dan Kisah Suksesnya
Bagikan Kiat Sukses
Terjun di dunia bisnis memang tidak semudah membalikkan telapak tangan. Ada serangkaian proses panjang yang dilalui. Setidaknya Sally sudah membuktikan rahasia suksesnya. Berikut 5 kiat yang berhasil mengantarkan Sally jadi pebisnis tangguh :
1. Memulai Sejak Dini
Proses menjadi sukses bukan hal yang instan. Melewati dan menerima kegagalan membuatnya jadi makin kuat. Maka terus maju tanpa takut gagal dan menunda-nunda jadi modal kuatnya. Pasalnya, Sally meyakini bahwa kesuksesan juga akan datang jika dimulai sejak dini dan terus bergerak.
2. Jangkau Pasar Lebih Luas
Dalam berbisnis pemasaran memang memegang kunci utama. Mau tidak mau, jika ingin semakin dikenal dan cepat laku harus menjangkau pasar lebih luas. Tidak peduli jika untuk mencapainya harus dibarengi dengan berkeliling dari daerah satu ke daerah lain.
3. Maksimalkan Kualitas
Bagi Sally, lebih baik mendapatkan komplain soal harga daripada kualitas produk. Semahal apa pun harga batik, jika kualitasnya di atas rata-rata juga akan tetap memiliki tempat tersendri di hati konsumen,. Jadi lebih baik memberikan kualitas yang maksimal sekalipun harganya lebih mahal.
4. Peka Melihat Konsumen
Dengan kepekaan menangkap keinginan konsumen, Sally menjadikan ruang pamer yang dimiliki dengan konsep One Stop Shopping. Jadi pengunjung tidak hanya bisa membeli batik, tetapi juga produk lain seperti kerajinan khas Cirebon. Seperti bunyi peribahasa, Sekali mendayung, dua tiga pulau terlampaui.
5. Sedekah
Sudah banyak bukti bahwa dengan bersedekah akan mendatangkah rezeki yang berlimpah. Sedekah juga dilakukan Sally dalam usahanya. Baginya, dengan memberi tidak akan membuatnya rugi, tetapi justru mendatangkan banyak manfaat. (Tri Puspitasari)
Discussion about this post