MEDIAINI.COM – Lembang, kecamatan di Kabupaten Bandung Barat, sudah sejak lama dikenal sebagai kawasan wisata. Berada pada ketinggian 1.312 hingga 2.084 di atas permukaan laut, menjadikan Lembang sebagai daerah berhawa dingin tempat banyak orang melepas penat.
Layaknya Kawasan Puncak di Bogor, Lembang pun dari tahun ke tahun makin dipadati pelaku bisnis. Entah mereka yang membangun hotel dan vila, atau mereka yang memilih jalur bisnis kuliner dan mendirikan kafe atau resto.
Jika dicermati, ada perubahan kentara mengenai destinasi wisata di Lembang. Jika dulu spot wisata alam dibiarkan alami begitu saja, kini spot wisata di Lembang dipadati tempat-tempat dolan yang setiap sudutnya berbau instagramable, alias unik dan indah untuk dibidik kamera. Hal ini tak lepas dari permintaan pasar akan tempat-tempat dolan yang bisa dipamerkan foto-fotonya di berbagai fitur media sosial.
Rekomendasi Wisata Instagramable Lembang
Selain floating market dan dan Kampung Gajah yang sudah lebih dulu tenar di Kawasan Lembang, masih ada puluhan titik wisata lain yang layak dicoba dan dibidik lensa kamera. Berikut 7 di antaranya, menurut kurasi tim Mediaini.com :
1. Orchid Forest
Lihat postingan ini di Instagram
Para pecinta flora, wajib berkunjung ke destinasi yang satu ini. Berada di Genteng, Cikole, Orchid Forest penuh sudut indah yang layak diabadikan. Tanaman dan bunga anggrek di sana-sini, menciptakan suasana cantik alami. Destinasi wisata ini buka tiap hari, mulai pukul 09.00 WIB hingga 18.00 WIB.
2. Pasir Ipis
Lihat postingan ini di Instagram
Banyak hal indah yang bisa ditemukan di Wana Wisata Pasir Ipis. Selain menikmati keeksotisan benteng tua jaman kolonial, wisatawan bisa pula hiking, berkemah di camping ground, atau sekedar bersantai di antara rimbun pohon pinus. Pasir Ipir terletak Jalan Pasir Ipis, Jayagiri, Lembang. Tiket masuk hanya sebesar Rp10 ribu saja.
3. De Ranch Lembang
Lihat postingan ini di Instagram
Terletak di Jalan Maribaya, Lembang, De Ranch buka setiap hari kecuali hari Senin. Di sini, wisatawan bisa mengajak keluarga untuk menikmati spot wisata ala pertenakan kuda. Selain bisa berfoto ala koboy, Anda juga bisa mengajak buah hati bermain di wahana permainan yang dilengkapi dengan trampolin, balon air, hingga panahan.
4. Bandung Treetop Adventure Park
Lihat postingan ini di Instagram
Ini merupakan kawasan wisata sekaligus kawasan outbound. Mengusung tema fun, Bandung Treetop memiliki beragam sirkuit permainan yang disesuaikan oleh rentang usia.
Di akun Instagram resminya, Bandung Treetop menyatakan hanya buka di Jumat hingga Minggu, dari pukul 09.00-16.00 WIB. Jika ingin berpetualang di spot ini, Anda harus melakukan reservasi terlebih dahulu.
5. Imah Seniman
Lihat postingan ini di Instagram
Ini adalah spot yang cocok untuk wisatawan yang ingin melepas penat dan merefresh pikiran. Berada di alam pegunungan, wisatawan akan langsung masuk ke dalam zona seni yang nyaman dan menenangkan. Berdiri di lahan seluas 15 hektare, Imah Seniman memiliki resto, spa dan resort.
Dinaungi manajemen yang sama, Imah Seniman bisa dikatakan adalah miniatur dari Sapulidi Lembang, destinasi wisata yang sudah lebih dulu tenar.
6. Taman Lembah Dewata
Lihat postingan ini di Instagram
Di sini wisatawan bisa menikmati agenda berkuda, berjalan-jalan di indahnya danau tadah hujan, dan ditutup dengan menyantap sajian kuliner yang lezat ditemani pemandangan Gunung Lembang dan Gunung Burangrang.
Buka setiap hari mulai pukul 08.00 hingga 17.00 WIB, Taman Lembah Dewata memiliki dua tipe tiket masuk. Yaitu Rp15 ribu di kala weekdays dan Rp20 ribu di penghujung minggu.
7. Dago Bakery
Lihat postingan ini di Instagram
Di sini wisatawan bisa melahap pemandangan indahnya sebuah kastil hingga kenyang. Meski bangunan kastil ini adalah bangunan baru replika dari kastil ala Eropa, namun keindahannya tetap asyik dijadikan latar swa foto.
Setelah puas berfoto-foto, wisatawan bisa memanjakan lidah dengan menikmati secangkir kopi dan sepiring pastry. Buka setiap hari, Dago Bakery menyediakan sajian dengan harga cukup terjangkau, mulai dari Rp25 ribu saja.
Baca juga : Tren Wisata Instagramable Menjamur di Lembang, Menghasilkan Omzet Fantastis
Plus Minus Tren Wisata Instagramable
Perkembangan teknologi yang super pesat, dalam hal ini kamera gadget, serta kenaikan jumlah pengguna media sosial, adalah penyumbang terbesar maraknya spot wisata instagramable. Tentu saja, ada plus minus di dalam tren yang satu ini.
Plusnya adalah, maraknya destinasi wisata baru ini mampu menggerakkan roda perekonomian rakyat. Lokasi di sekitar kawasan wisata, dijamin akan hidup dan muncul titik-titik lapangan pekerjaan baru.
Lantas apa minusnya? Berdasar penelusuran Mediaini.com di ranah daring, dari tulisan para pemerhati lingkungan, kekurangan dari tren ini menganga di depan mata.
Pertama, alam yang sebaiknya dibiarkan tetap alami, banyak yang kemudian dirombak demi memperoleh spot foto terbaik. Semisal pembangunan rumah pohon, gardu pandang, atau papan nama wisata yang berukuran gigantik di tengah-tengah suasana yang alami. Para penyuka keindahan alam yang alami, sudah pasti sedikit terganggu dengan perombakan ini.
Kekurangan yang kedua, wisatawan masa kini seperti terpaku hanya pada satu kegiatan saja ketika berwisata. Yaitu berfoto sebanyak-banyaknya, dan lupa untuk menikmati keindahan alam yang bisa menyembuhkan mata dan pikiran dari lelahnya aktivitas harian.
Dalam tulisannya yang pernah dimuat di Majalah DestinAsian Indonesia edisi Juli/September 2019, Kurniadi Widodo memaparkan soal babak baru pariwisata Indonesia. Dimana banyak tempat wisata baru sengaja diciptakan atau dimodifikasi demi melayani gairah memotret dan tren media sosial. Di dalam tren inilah, muncul plus minus yang mesti diterima dengan lapang dada. (Inten Esty).
Discussion about this post