MEDIAINI.COM – Industri fesyen muslim terus berkembang di tanah air, banyak desainer lokal bersaing tawarkan produk berkualitas. Maka tak heran inspirasi tren dan model pun terus berganti. Mulai dari warna yang terbaru hingga sentuhan gaya jadi incaran yang ingin tampil menarik. Tahun 2019, hijab street style laris dicari, sementara warna-warna berani juga jadi pilihan. Lalu bagaimana dengan tren hijab 2020?
Untuk mengetahui lebih lanjut tren dan model 2020, Mediaini.com berkunjung ke outlet Hijabstory yang berada di Jalan Setiabudi no. 281 Srondol Kulon, Banyumanik. Brand asal Bandung ini menjadi pioneer retail fesyen muslim yang menjadi wadah kreatif produk dari desainer-desainer fesyen muslim lokal.
Siapkan Koleksi Terbaru
View this post on Instagram
Hijabstory melengkapi koleksinya dengan berbagai tren dan model yang terbaru. Salah satunya adalah hijab voal. Sejak awal tahun, tren hijab voal terus dicari karena banyak disukai. Berasal dari bahasa Perancis yang berarti jilbab, voile atau voal terbuat dari bahan katun yang tipis dan ringan. Tak heran para hijabers banyak memburu karena nyaman mengenakan.
Yana Erlan Tenant Relations Hijabstory menceritakan bahwa koleksi hijab voal banya dicari oleh konsumen di seluruh cabang, termasuk Semarang. “Saat ini hijab dengan bahan voal sangat diminati karena bahannya tidak panas dan mudah dibentuk,”tuturnya.
Deretan koleksi hijab voal segi empat lasercut yang membuat tampilan modis tertata dengan rapi di outlet Hijabstory. “Selain bahan, tren warna pastel dan warna soft dengan sentuhan earth tone juga masih banyak dicari. Mulai dari motif yang polos hingga motif abstrak disediakan sehingga konsumen dapat memiliki banyak pilihan,”kata Yana.
Baca Juga : Hijab Anti Corona, Adaptasi Mode Hijab di Tengah Pandemi
Konsisten Dukung Desainer Lokal
View this post on Instagram
Mendukung para desainer fesyen muslim lokal untuk mengenalkan produknya menjadi misi Hijabstory. Sejak tahun 2014 saat membuka outlet pertama di Bandung, Hijabstory konsisten memasarkan produk desainer fesyen muslim kota setempat.“Hijabstory adalah wadah dari desainer-desainer fesyen muslim lokal,”ucap Yana.
Menurut Yana, awalnya Hijabstory hadir sebagai solusi agar produk berkualitas para desainer lokal Bandung dapat dinikmati secara langsung dengan datang ke outlet tidak hanya melalui online. Berjalannya waktu, tidak hanya desainer fesyen muslim asal kota Bandung saja yang tergabung melainkan para desainer dari berbagai penjuru kota di Indonesia.
Kini, berbagai brand lokal karya desainer menjadi partner distribusi Hijabstory untuk memasarkan produknya. Selain mengenalkan produk desainer lokal yang berkualitas, Hijabstory juga melengkapi berbagai kebutuhan konsumen. Mulai dari aksesoris hingga bahan kain yang membuat konsumen miliki pengalaman baru berbelanja. Di beberapa outlet Hijabstory pengunjung dapat mencetak sendiri motif hijab sesuai dengan keinginan dan melihat proses pembuatan secara langsung.(Apriliana Dwi)
Discussion about this post