MEDIAINI.COM – Ada banyak jenis bubur di Indonesia yang bisa jadi ide untuk bisnis. Tak hanya bubur ayam saja yang laris sebagai menu sarapan, tapi ada beberapa jenis bubur lain yang bisa jadi pertimbangan. Selain rasanya yang khas, bentuknya juga berbeda dan unik dengan kelezatan yang bikin nagih lagi dan lagi. Plus minus bisnis bubur karena bubur ayam merupakan salah satu menu sarapan yang paling banyak disukai oleh masyarakat Indonesia. Bubur ayam ini merupakan salah satu bisnis yang menjanjikan meskipun modal bisnisnya kecil.
Kelebihan bisnis bubur ayam ini tak perlu butuh waktu yang lama. Bahkan Anda bisa menghabiskan ratusan porsi hanya dalam waktu 3-4 jam saja. Menunya juga simpel dan tidak memerlukan peralatan masak saat berjualan. Karena bubur dan kuahnya bisa dimasak di rumah sehingga saat berjualan bisa langsung melayani pelanggan. Bisnis ini tidak perlu modal yang besar. Anda juga tidak perlu membuat stok barang. Hanya perlu mencatat laporan keuangannya dengan sederhana.
Namun kekurangan bisnis bubur ayam tentu ada. Apabila Anda tidak dapat menyajikan bubur ayam dengan rasa yang lezat serta penyajian yang tidak menarik, kemungkinannya bisnis ini tidak laku. Bisnis bubur adalah jenismakanan yang mudah berair, sehingga bisa lekas basi. Kebanyakan bubur juga kurang enak jika dimakan saat dingin.
7 Jenis Bubur di Indonesia
1. Bubur Ayam
Bubur ayam adalah salah satu jenis bubur di Indonesia yang paling mudah ditemui di berbagai daerah. Bubur ayam biasa disantap saat sarapan pagi hari. Bubur ini merupakan menu yang diadaptasi dari kuliner Tionghoa. Bubur ayam terbuat dari beras yang diberi kuah kuning mirip kuah opor, kecap manis, serta aneka topping tambahan lain. Toppingnya beraneka macam, mulai dari suwiran ayam, kacang kedelai, kacang tanah, irisan seledri dan daun bawang, serta tabura kerupuk dan emping. Makanya peluang bisnis bubur ayam sangat besar karena banyak peminatnya.
2. Bubur Sumsum
Jenis bubur di Indonesia ada beragam. Masing-masing daerah punya bubur khas, salah satunya adalah bubur sumsum yang terbuat dari tepung. Meski namanya sumsum, namun bubur ini bukan terbuat dari sumsum sapi. Bubur ini memiliki rasa yang manis dan disajikan bersama kuah santan serta gula merah. Biasanya, bubur sumsum ini terdapat tambahan biji salak sehingga memunculkan rasa yang lebih bervariasi. Bubur ini banyak ditemukan di Jawa Timur. Bisnis bubur sumsum ini cukup menguntungkan apalagi banyak peminat jenis bubur ini, maka bisa dicoba untuk bisnis.
3. Bubur Candil
Kalau ngomongin bubur di Indonesia, ada yang namanya bubur candil. Terbuat dari dari ketan, gula merah serta santan. Bedanya bubur candil dan bubur sumsum dengan biji salak ini adalah bahan utamanya. Jika biji salak terbuat dari campuran ubi jalar dan tepung tapioca. Candil terbuat dari tepung beras ketan dan air tanpa campuran ubi jalar. Bubur candil biasanya berisi bubur candil, mutiara, biji salak, cnedol, serta kuah santan dan gula merah. Bubur candil ini sering disajikan sebagai makanan pembuka saat berbuka puasa.
4. Bubur Kacang Hijau
Bubur kacang hijau ini sudah pasti terbuat dari kacang hijau. Bubur ini sudah ada sejak pertengahan abad ke-19 di Pulau Jawa. Rasanya manis, apalagi bubur kacang hijau yang dimasak, ditambah dnegan gula merah serta daun pandan, sehingga memunculkan aroma yang sedap. Bubur kacang hijau ini biasa disantap dengan tambahan kuah santal yang kental, ketan hitam serta roti tawar. Bubur kacang hijau ini sangat banyak peminatnya karena bisa disantap dalam keadaan panas maupun dingin dengan tambahan es batu. Maka peluang usaha bisnis bubur kacang hijau ini sangat terbuka.
5. Bubur Manado
Jenis bubur di Indonesia yang ini punya nama lain bubur tinutuan. Bubur ini merupakan bubur yang memiliki rasa gurih. Pasalnya bubur ini terbuat dari labu kuning yang dicampur dengan aneka sayuran. Sayuran tersebut antara lain adalah jagung, bayam, kangkung, singkong, serta daun kemangi. Bubur ini cocok sebagai menu sarapan, apalagi jika ditambah dengan lauk pauk lain. Seperti perkedel nike, ikan cakalang, serta sambal roa. Peluang bisnisnya terbuka lebar karena banyak yang menyukai bubur asal Manado ini.
6. Bubur Ketan Hitam
Bubur ketan hitam adalah salah satu jenis bubur di Indonesia yang jadi makanan penutup. Bubur ini memiliki cita rasa yang manis. Terbuat dari beras ketan hitam yang direbus dengan air berlebih sampai lunak, lalu disajikan dengan santan. Bubur ketan ini sangat popular di Pulau Jawa. Bubur ini kerap disajikan dengan dengan saus gula merah serta santan kelapa. Peminat bubur ketan hitam ini cukup banyak karena memiliki banyak manfaat untuk kesehatan tubuh. Maka peluang bisnisnya sangat lebar.
7. Bubur Manggul
Bubur Manggul adalah jenis bubur di Indonesia yang merupakan khas Madura. Bubur manggul memiliki rasa yang gurih. Terbuat dari tepung beras yang kemudian diberi santan serta garam, sehingga menghasilkan rasa gurih. Namun berbeda dengan bubur gurih yang lain karena ada tambahan topping lain. Toppingnya seperti serundeng atau kelapa sangria yang dibumbui, daun kemangi, serta sambal goreng udang yang menambah kelezatan. Peluang bisnis bubur manggul ini sangat terbuka karena masih belum banyak yang memulainya. (Gusti Bintang K.)
Foto Ilustrasi: Instagram @bbuburayamdotalfa