MEDIAINI.COM – Bisnis kuteks halal jadi menambah ramainya industri bisnis nail art yang ada di Tanah Air. Kuteks halal sendiri merupakan kuteks yang tidak dapat menghalangi air wudhu menyerap ke dalam kulit ataupun sela-sela kuku. Jadi kuku halal pun akan sah jika digunakan untuk wudhu.
Kuteks halal ini terbuat dari bahan dasar seperti polimer. Bahan ini diolah menggunakan alat berteknologi khusus yang memungkinkan oksigen dan air dapat tembus. Jadi Anda tidak perlu khawatir lagi menunggu masa haid tiba untuk dapat mengecat kuku.
Cara Memulai Bisnis Kuteks Halal
Pelajari Jenis Merek Kuteks Halal
Langkah pertama dalam memulai bisnis kuteks halal adalah dengan mempelajari jenis kuteks halal. Ada pun kutekss halal ini terdiri dari beragam jenis. Anda harus memahami satu persatu agar dapat mengoperasikan bisnis ini dengan jelas dan sesuai dengan penggunaan.
Survei Tren Warna Kuteks Halal
Kedua, Anda perlu melakukan survei terhadap tren warna kuteks halal. Tidak semua warna kuteks halal akan disukai. Ada warna-warna tertentu yang menjadi favorit. Ada baiknya Anda fokus dengan warna favorit ini agar kemungkinan laku lebih besar.
Pilih dari Distributor
Anda juga harus melakukan survei dan memilih distributor yang tepat. Harga kutekss halal yang didapatkan dari distributor pastinya lebih murah. Ada pun jumlah distributor di luar sana juga banyak. Anda perlu melakukan survei satu per satu.
Rencanakan Modal
Selanjutnya di langkah keempat adalah merencanakan modal. Bisnis kuteks halal juga butuh modal materi. Anda perlu melakukan list kebutuhan apa saja yang harus Anda sediakan. Dari list kebutuhan tersebut, Anda dapat memberikan kisaran harga dan kemudian menghitung total modal yang dibutuhkan.
Tentukan Harga Jual
Selanjutnya, saatnya Anda menentukan harga jual. Untuk menentukan harga jual ini, Anda harus melakukan survei pasar terlebih dahulu. Patoklah harga sesuai dengan harga pasar. Namun, Anda juga perlu menyesuaikan dengan modal yang sudah Anda keluarkan.
Pilih Jenis Kemasan
Di langkah keenam yang harus Anda lakukan adalah memilih jenis kemasan. Kemasan merupakan bentuk pertama yang dilihat pelanggan. Mereka akan jatuh cinta dan tertarik pertama kali dari suatu produk melalui kemasan. Jadi, pilihlah kemasan yang menarik dan kekinian.
Sediakan Varian Berbeda
Anda juga perlu menyediakan varian berbeda. Pasalnya, minat dan keinginan pasar terhadap jenis kuteks halal dan warnanya juga berbeda-beda. Dengan menyediakan varian berbeda, otomatis pilihan mereka pun lebih beragam.
Kerja Sama dengan Influencer
Di langkah ke delapan adalah dengan melakukan promosinya. Promosi ini dapat dilakukan dengan menjalin kerjasama influencer. Dari influencer, Anda dapat mendapatkan jasanya untuk menawarkan produk.
Jenis-Jenis Kuteks
1. Base dan Top Coat
Jenis pertama adalah base dan top coat. Kuteks ini digunakan sebagai dasar, sebelum menggunakan kuteks. Tujuannya adalah untuk menguatkan, melembabkan, dan meratakan hingga melembutkan kuku. Dengan demikian, kuteks pun akan jadi lebih awet.
2. Kuteks Gel
Jenis kedua adalah kuteks gel. Dengan menggunakan kuteks gel, kuteks pun dapat bertahan hingga 2 minggu. Hanya saja, dalam pengaplikasikannya tergolong agak ribet. Lalu untuk menghapusnya pun juga ribet. Anda perlu merendam kuku selama 10 menit dalam aseton.
3. Kuteks Matte
Di jenis ketiga terdapat kuteks matte. Dengan mengaplikasikan kutekss ini, warnanya tidak akan bercahaya. Namun, tampilannya sangat mulus. Tidak heran jika penggemar jenis kutekss ini sangatlah banyak.
4. Cat Akrilik
Di jenis keempat terdapat cat akrilik. Jenis kuteks ini dapat ditemukan di toko peralatan lukis. Di jenis ini ada yang berbentuk cair, ada juga yang berbentuk bubuk. Untuk jenis keempat ini warnanya sangat pigmented.
5. Kuteks Velvet
Selanjutnya terdapat kuteks velvet di jenis kelima. Ada pun untuk jenis kuteks ini sama dengan kuteks pada umumnya. Ada kuteks yang berbentuk cair, ada juga yang berbentuk bubuk. Nantinya, akan terlihat seperti ada bulu-bulu halus.
6. Kuteks Giltter
Di jenis terakhir adalah kuteks glitter. Jenis keenam ini sangat cocok untuk Anda yang menyukai kuteks jenis mengilap. Untuk pengaplikasiannya dapat menggunakan spons agar glitter-nya lebih merata. Sayangnya, jenis ini sudah dihapus. (Tri Puspitasari)
Foto Ilustrasi: Pixabay