MEDIAINI.COM – Bisnis spaghetti rumahan bisa jadi peluang untuk mencari cuan. Mie khas Italia ini punya banyak peminat dari berbagai kalangan. Mulai dari anak-anak hingga orang dewasa. Meski berbentuk mirip mie, tapi spaghetti merupakan salah satu jenis pasta paling terkenal di dunia. Tak hanya menawarkan rasa yang lezat tapi proses pembuatannya pun juga sangat mudah dan sederhana. Namun tahukah Anda bahwa ternyata spaghetti menyimpan banyak fakta unik dibalik kelezatannya.
Pertama, bahwa pasta ini bisa dinikmati dengan beragam saus pilihan sesuai pilihan. Mulai dari saus bolognese yang menggoda, atau carbonara yang creamy, keduanya sama-sama enak. Kedua, pasta ini pertama kali dibuat di China pada tahun 5000 SM. Kemudian barulah spaghetti ini dikenalkan di Italia pada abad ke-12. Ketiga, Italia jadi negara terbesar sebagai penikmat pasta. Bahkan setiap tahunnya, spaghetti yang dimakan oleh seluruh warga Italia diperkirakan mencapai 600 juta kilometer panjangnya. Keempat, ternyata spaghetti dulunya dimakan tanpa saus tomat, justru saus tomat baru dikenal pada tahun 1500-an sebagai pelengkap spaghetti. Tapi kini saus tomat dan spaghetti bak dua sejoli yang tidak bisa dipisahkan.
Kelima, spaghetti pada abad ke-16 hanya boleh dimakan oleh kaum bangsawan yang kaya raya saja untuk disuguhkan di perjamuan penting pada zaman Renaissance. Hal ini karena dagingnya terlalu mahal harganya, dan ada beberapa agama yang melarang mengkonsumsi daging. Keenam, meski khas Italia, spaghetti justru jadi pasta terfavorit bagi warga negeri Paman Sam ketika Presiden ketiga Amerika Serikat, Thomas Jefferson, menyantapnya pertama kali di tahun 1789. Terakhir, mengkonsumsi spaghetti bisa membuat Anda merasa happy. Hal ini selain karena lezat, kandungan karbohidratnya mampu meningkatkan produksi serotonin, sebuah neurotransmitter yang dipercaya oleh para ilmuwan mampu memicu rasa tenang dan bahagia.
Cara Memulai Bisnis Spaghetti Rumahan
1. Buatlah Rencana Bisnis yang Tepat
Sebelum memulai bisnis spaghetti rumahan, Anda harus membuat rencana bisnis yang tepat untuk membantu Anda mengidentifikasi tujuan bisnis kedepannya. Selain itu, rencana bisnis juga dapat dijadikan sebagai acuan untuk diberikan kepada investor apabila suatu saat nanti membutuhkan dana. Hal yang harus ditentukan dan masuk dalam rencana bisnis antara lain adalah branding, target pasar, identitas brand, hingga sistem operasional.
2. Siapkan Modal Bisnis Spaghetti
Modal bisnis merupakan poin terpenting yang harus disiapkan sebelum memulai bisnis. Pasalnya semua perlu modal dan ada banyak cara yang bisa dilakukan untuk mendapatkannya. Jika Anda belum punya cukup banyak modal, Anda dapat memulai bisnis spaghetti rumahan ini dari dapur rumah terlebih dahulu sambil merintis. Atau melakukan pinjam dana ke bank, koperasi atau yang lainnya.
3. Cari Lokasi Bisnis yang Strategis
Lokasi bisnis spaghetti rumahan yang strategis dapat meningkatkan angka penjualan. Sebab dengan lokasi yang strategis, maka orang akan lebih mudah menemukan dan mengunjungi lokasi bisnis spaghetti Anda. Pilihlah lokasi yang berada di dekat pusat kegiatan, seperti sekolah, kampus, perkantoran, dekat dengan pemukiman penduduk, bahkan pusat perbelanjaan. Tapi tetap perhatikan modal untuk sewa tempat, karena semakin strategis lokasi yang dipilih, maka harga sewa juga makin tinggi. Untuk mengurangi biaya sewa lokasi, Anda bisa memulainya dari berjualan di rumah.
4. Tentukan Target Pasar
Menentukan target pasar ini merupakan poin penting dalam memulai bisnis spaghetti rumahan Anda. Target pasar sangat mempengaruhi keberlangsungan bisnis spaghetti. Penentuan target pasar pun bisa mempengaruhi banyaknya modal yang harus dikeluarkan. Selain itu, target pasar yang sudah ditentukan dapat mempermudah Anda menentukan menu yang disediakan dan harga yang akan ditetapkan.
5. Lakukan Inovasi Bisnis
Inovasi memang perlu dilakukan untuk dapat mempertahankan keberlangsungan bisnis spaghetti rumahan ini. Di tengah persaingan bisnis spaghetti rumahan yang ketat, maka inovasi harus dihadirkan supaya pelanggan tidak beralih ke yang lain. Inovasi juga bisa digunakan sebagai pembeda dari bisnis Anda dengan bisnis spaghetti yang lain. Karena yang membedakan pelaku bisnis kuliner satu dengan yang, salah satunya adalah sifat inovatif yang dimilikinya.
6. Siapkan Kemasan yang Akan Digunakan
Salah satu upaya berinovasi dalam bisnis terutama pada bisnis spaghetti rumahan adalah menyiapkan kemasan yang unik dan menarik serta mempermudah para pembelinya. Kemasan sangatlah berpengaruh pada keamanan spaghetti, maka siapkan kemasan yang tentunya dapat dijadikan sebagai wadah yang aman untuk spaghetti. Kemasannya harus mempermudah pembeli sehingga bisa langsung dinikmati secara langsung ataupun dibungkus. Kemasan yang menarik juga mampu menarik perhatian para pembeli.
7. Tentukan Strategi Promosi yang Tepat
Promosi sangat penting bagi bisnis apapun termasuk bisnis spaghetti rumahan. Salah satu cara mempromosikan bisnis yang cepat, mudah dan terjangkau adalah melalui media online. Media online yang cocok untuk mempromosikan bisnis kuliner salah satunya adalah media sosial Instagram, sebab Anda dapat memfokuskan konten berupa gambar dan video spaghetti serta testimoni dari pelanggan. Unggah foto produk spaghetti Anda yang terbaik agar dapat menarik perhatian para pembeli. Selain Instagram, Anda juga dapat mempromosikan melalui website, atau iklan-iklan berbasis online.
Tips Sukses Bisnis Spaghetti Rumahan
Agar bisnis spaghetti rumahan Anda bisa terus berlangsung dan sukses, Anda perlu melakukan beberapa langkah di bawah untuk meningkatkan bisnis Anda. Pertama, perhatikan selalu bahan baku yang digunakan serta tampilan produknya. Pasalnya bahan baku menjadi yang paling utama dalam menentukan kualitas makanan. Bahan baku terbaik akan menciptakan sajian spaghetti terbaik mulai dari segi rasa dan kualitasnya. Kemudian tampilan produk ini juga tak kalah penting dalam menarik perhatian para pelanggan. Tampilan produk yang estetik dapat membuat makanan terlihat semakin menggiurkan.
Kedua, Anda bisa bercerita soal rasa melalui akun media sosial bisnis spaghetti rumahan Anda. Hal ini guna menambah nilai jual tanpa menjadikannya hard selling. Anda dapat menceritakan soal asal usul spaghetti, proses pembuatannya, varian menu yang Anda tawarkan, hingga manfaat mengkonsumsinya. Dengan begitu, maka konsumen pun bisa lebih mudah dan ingin mencoba spaghetti tersebut. Ada banyak cara menceritakan rasa dari spaghetti. Mulai dari visual, tulisan, bahkan bertutur secara langsung lewat konten video yang diunggah.
Terakhir, selalu perhatikan kemasan spaghetti karena kemasan produk jadi bagian terpenting dari branding sebuah bisnis. Kemasan produk yang sampai tangan pelanggan dengan baik menjadi bukti dari profesionalitas dan menunjukkan kualitas produk seperti spaghetti. Apalagi spaghetti merupakan sebuah kuliner yang penting untuk dijaga keamanan dan kenikmatannya. Maka pilihlah kemasan ramah lingkungan dengan desain yang cantik sehingga lebih menarik perhatian para pembeli. (Gusti Bintang K.)
Foto Ilustrasi: Pixabay