MEDIAINI.COM – Bisnis balance bike jadi salah satu peluang usaha baru. Pasalnya, tren balance bike banyak diincar oleh orang tua. Sebagai salah satu cara untuk mengajarkan keseimbangan bagi anaknya. Sepeda tanpa pedal ini memang memberikan banyak manfaat untuk anak-anak.
Saat si kecil bermain dengan balance bike, orang tua hendaknya mendampingi. Hal ini yang nantinya akan membangun kedekatan anak dengan orang tuanya. Balance bike juga bisa melatih otot. Selain itu, bermain dengan balance bike berarti sudah melatih koordinasi. Sepeda ini berbeda dengan sepeda anak roda dua hingga tiga lainnya. Sepeda ini cukup aman digunakan karena minim risiko.
Cara Memulai Bisnis Balance Bike
Saat ini, tren balance bike makin banyak peminat, Bahkan permintaan terhadap balance bike terus meningkat. Bisnis balance bike menjadi ide yang cocok untuk dicoba. Dalam bisnis ini, Anda bisa bergerak sebagai penjual balance bike ataupun penyewa. Untuk itu, pertama-tama Anda harus membuat konsep bisnis. Tentukan jenis bisnis ini dan sistem penjualannya. Apakah Anda akan langsung membuka toko offline ataukah dimulai dari lapak online terlebih dahulu.
Kedua, tentukan target market secara tepat. Hal ini karena buah hati akan terus bertumbuh. Semakin hari tingginya bertambah sehingga tidak mungkin balance bike menjadi mainannya yang pas lagi. Untuk itu Anda harus memfokuskan target market sesuai usianya. Anda juga harus menentukan target market dalam level perekonomian tertentu. Dengan demikian Anda bisa memilih produk yang tepat dan harga yang juga sesuai dengan kemampuan mereka.
Selanjutnya poin ketiga adalah memahami varian produk balance bike. Tentunya balance bike memiliki varian yang berbeda-beda. Sebagai pemilik usaha pastinya Anda harus memahaminya agar jika calon konsumen bertanya Anda bia memberikan jawaban tepat. Dengan pemahaman produk yang akurat, Anda pun bisa membantu pembeli memilih produk secara tepat.
Lalu yang keempat adalah Anda bisa membangun jaringan. Dengan menjalin kerjasama ini, Anda bisa menggerakkan roda perekonomian bisnis dengan cepat Jaringan ini bisa bermacam-macam. Bisa berupa supplier dengan perjanjian tertentu. Sebagai contoh pengembalian barang jika tdak laku dalam kurun waktu tertentu. Anda juga bisa menjalin kerjasama dengan komunitas atau orang berpengaruh untuk menjadi reseller balance bike.
Branding dan promosi menjadi poin kelima yang harus Anda siapkan. Mulailah untuk membuat akun media sosial khusus untuk produk bisnis Anda. Buka juga lapak di ecommerce karena saat ini banyak orang yang lebih memilih belanja online daripada offline. Buatlah promo-promo menarik dan lakukan promosi secara gencar melalui media sosial.
Alasan Bisnis Balance Bike Laris Manis
Tidak dipungkiri jika saat ini bisnis balance bike tergolong laris manis. Hal ini didorong oleh kesadaran orang tua untuk melatih kemampuan buah hati sejak dini. Ketika anak sudah dikenalkan dengan balance bike saat mereka mulai bisa berjalan, hasilnya di usia 2.5 atau 3 tahun sudah bisa naik sepeda. Tren Balance bike ini juga dijadikan sarana prasana melatih motorik kasar.
Dengan bermain balance bike, koordinasi antara otot dan otak pada anak juga akan terlatih. Hal ini tentu bagus untuk perkembangannya. Jika sejak dini sudah berkenalan dengan balance bike, nantinya anak pun akan lebih percaya diri menggunakan sepeda roda dua.
Keseimbangan tubuh anak akan terbentuk dengan bermain balance bike. Hal ini juga menjadi pertimbangan orang tua mengenalkan balance bike pada buah hatinya. Karena manfaat-manfaat inilah permintaan balance bike di pasaran terus meningkat dengan pesat. Berbisnis balance bike pun tidak akan sepi peminat.
Belajar dan bermain menggunakan balance bike memang baik. Namun, ada juga hal-hal yang harus diperhatikan. Pastikan Anda menyesuaikan ukuran roda sepeda dengan tinggi badan anak agar mereka bisa menjalankan balance bike dengan mudah. Perhatikan juga ketinggian tempat duduk. Ketinggian tempat duduk juga berpengaruh terhadap mudah tidaknya anak dalam menjalankan balance bike.
Berat sepeda juga menjadi poin selanjutnya yang harus diperhatikan. Berat balance bike yang baik adalah yang tidak melebihi 1.3 berat badan anak. Anda juga bisa memperhatikan ada tidaknya footrest. Tentu Anda sudah memiliki pertimbangan tersendiri soal ekman dan, lebih yakin terdapat footrest atau sebaliknya.
Material sepeda juga menjadi poin penting yang harus Anda perhatikan. Ada pun bahan dalam rangka sepeda akan berpengaruh terhadap berat dan ketahanan sepeda. Memilih bahan metal akan menjadikan balance bike terasa ringan, tetapi tetap kuat dan anti karat. Sedangkan memilih balance bike berbahan kayu juga tepat karena lebih ramah terhadap lingkungan. (Tri Puspitasari)
Sumber Gambar :ilustrasi Pexels
Discussion about this post