MEDIAINI.COM – Jelang bulan puasa, frozen food paling laris menjadi salah satu stok makanan yang banyak dicari. Hal ini tidak terlepas dari kepraktisannya saat disajikan untuk menu sahur maupun berbuka. Tidak heran jika penjualannya di pasar makin meningkat. Bisnis frozen food pun menjadi salah satu ide usaha yang patut dicoba.
Selain praktis, frozen food banyak dipilih karena makanan ini selalu segar. Karena alasan kesegaran dan ketahanan ini, frozen food menjadi salah satu makanan yang tidak akan terbuang. Anda cukup mengeluarkan makanan ini secukupnya lalu dipanaskan. Sisanya, Anda bisa memasukkan lagi ke freezer. Hemat pun menjadi alasan selanjutnya banyak orang memilih jenis makanan ini.
Makanan beku juga tergolong makanan aman. Dalam proses pembekuannya, terdapat pengurangan bakteri yang berbahaya. Kuncinya adalah saat Anda melakukan pencairan secara aman sesuai petunjuk yang tertera. Sisi positif lainnya adalah harga frozen food juga tergolong murah. Jadi tidak heran banyak ibu rumah tangga memilih jenis makanan ini.
Cara Memulai Bisnis Frozen Food
Jika Anda berminat untuk membuka usaha frozen food, hal pertama yang harus disiapkan adalah memilih jenis makanan. Ada pun produk dari frozen food banyak jenisnya. Jika baru memulai, tidak masalah jika stok Anda belum lengkap. Anda bisa memilih jenis frozen food yang paling diminati pasar. Untuk itu, tentunya Anda juga harus melakukan survei di pasar.
Setelah menentukan produk, menyiapkan peralatan menjadi langkah selanjutnya. Lakukan pencarian supplier untuk peralatan freezer dengan kualitas terbaik tetapi harga miring. Lalu, dengan menetapkan target market, kemas usaha dengan strategi pemasaran yang jitu. Anda bisa memaksimalkan promo melalui semua media sosial. Anda juga bisa melakukan kerjasama dengan restoran, atau jaringan yang Anda miliki.
Modal menjadi hal utama yang tidak boleh dilewatkan dalam memulai bisnis frozen food. Ada pun untuk memulai bisnis frozen food, Anda membutuhkan modal sekitar 3 juta hingga 4.5 juta. Dengan modal sebesar ini, Anda sudah bisa mendapatkan alat freezer khusus untuk menyimpan makanan beku, mesin vacuum sealer, bahan makanan frozen sebanyak 30 kg, dan plastik vacuum.
Ada pun harga frozen food dibanderol 10 ribu hingga 35 ribu. Frozen food 30 kg akan menghasilkan kurang lebih 120 bungkus. Ambil harga tengah-tengahnya, 25 ribu. Jika 30 kg makanan beku terjual, Anda akan mendapatkan omset sekitar 3 juta. Jika dalam 2 bulan bisa menjual kurang lebih 60 kg, Anda pun sudah bisa balik modal. Lalu di bulan-bulan berikutnya Anda tinggal menyuplai tambahan produk makanan dan mendapatkan keuntungan lebih banyak.
Kiat Jitu Bekukan Makanan dengan Baik untuk Jualan Frozen Food
Memulai usaha frozen food mengharuskan Anda belajar bagaimana cara membekukan makanan. Agar frozen food bisa tahan lama, Anda harus mengemasnya secara rapat. Jika longgar, makanan tidak akan tahan lama dan bisa mengubah cita rasa. Ada pun kemasan frozen food berbagai macam. Anda bisa menggunakan plastik biasanya dan juga kotak makanan plastik.
Untuk itu, Anda harus memastikan agar frozen food kedap udara. Jika mengemasnya dengan kotak makanan plastik, berikan lakban di sekeliling celah wadah. Hal in bisa memastikan tidak ada udara yang keluar sehingga kemasan benar-benar kedap udara.
Jika Anda sudah selesai mengolah makanan, langsung kemas saat suhunya sudah dingin. Akan lebih baik jika Anda menggunakan mesin vacuum. Setelahnya, simpan produk di freezer yang sudah disediakan. Pastikan kondisi listrik di tempat usaha stabil sehingga tidak ada kemungkinan mati listrik. (Tri Puspitasari)
Sumber Gambar : ilustrasi Pixabay
Discussion about this post