MEDIAINI.COM – Usaha laundry yang sudah eksis terus berkembang. Tak lagi soal cuci pakaian tapi sudah merambah produk lain. Inovasi ini sangat membantu konsumen. Salah satunya adalah cuci sofa atau spring bed.
Bagaimana Memulai Bisnisnya?
Membuka usaha cuci sofa dan spring bed menjadi peluang usaha yang bisa mendatangkan cuan. Semakin ke sini, orang-orang semakin ingin mendapatkan kemudahan dalam berbagai hal. Itulah kenapa usaha-usaha di bidang jasa seperti ini akan laris manis. Ada pun kompetitor dari usaha ini belum begitu banyak. Anda bisa eksis dan sukses jika membangun brand sejak awal.
Untuk memulainya, tentu harus mengetahui cara membersihkan sofa dan spring bed dengan benar. Sebab, barang-barang furnitur itu memerlukan perlakuan khusus. Strategi pemasaran usaha juga harus dipikirkan dengan matang. Ada pun usaha ini biasanya menggunakan sistem jemput bola. Sehingga perlu strategi agar bisa menjangkau pasar yang luas.
Karena memiliki teknik pembersihan secara khusus, tentu peralatannya juga khusus. Yang dibutuhkan antara lain alat semprot air, polisher, alat serut busa, spinner atau alat pemeras karpet lainnya, penyedot debu seperti vacuum cleaner, deterjen, juga pengharum. Anda juga membutuhkan plastik untuk membungkus sofa dan springbed yang sudah bersih.
Untuk membuka usaha ini modal yang dibutuhkan sekitar Rp 15 juta hingga maksimal Rp 20 juta. Dengan modal sebesar ini Anda akan mendapatkan 2 buah mesin vacuum cleaner, 4 buah mesin sikat untuk sofa, polisher, 2 buah alat semprot, nozzle vacuum cleaner, dan kabel rol. Jika ingin menghemat biaya lagi, Anda bisa membeli peralatan bekas namun tetap berkualitas.
Baca juga: 5 Penyedia Jasa Layanan Cuci Sofa dan Spring Bed Terbaik di Jogjakarta
Pelaku Sukses Usaha
Beberapa orang sudah mencoba usaha ini dan sukses. Salah seorang di antaranya adalah Isnanul Yusro dengan brandnya bernama Karso. Usaha cuci sofa ini dibuka sejak 2014 silam. Belum ada satu tahun, usaha ini sudah semakin maju. Bahkan Pak Yus sudah berani membuka kerja sama kemitraan. Tidak disangka-sangka, 15 mitra tertarik untuk bergabung baik di Jawa, Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, bahkan Papua.
Sampai sekarang, Karso masih kebanjiran pesanan. Ada pun tarif cuci yang dipatok adalah Rp 10-20 ribu/meter untuk karpet, sedangkan untuk sofa Rp 45-75 ribu/dudukan. Dia memiliki 5 paket kemitraan. Paket Rp 3 juta, paket Rp 12,5 juta, paket Rp 22 juta, paket Rp 25 juta, dan paket Rp 100 juta.
Pelaku usaha yang sukses selanjutnya datang dari Jakarta. Berlokasi di daerah yang sering terendam banjir, usaha ini termasuk laris. Itulah yang dialami Juned Indradilaga yang merupakan pemilik Fres Sofa.
Tarif jasa yang dipatok di Fresh Sofa cukup beragam. Untuk spring bed dengan ukuran single dipatok Rp 150 ribu sedangkan untuk king size Rp 250 ribu. Khusus untuk spring bed yang kotor terendam banjir dikenakan tambahan biaya Rp 50 ribu. Di musim banjir, usahanya bisa meraup omzet lumayan. Saat ramai, Juned bisa mendapatkan omzet Rp 12 juta hanya dalam satu minggu. (Tri Puspitasari)
Sumber Foto Ilustrasi: Pexel/Mary Whitney
Discussion about this post