MEDIAINI.COM– Selain bisnis perlengkapan bayi, peluang usaha yang bisa dibuka adalah baby massage dan spa. Meskipun di tengah pandemi, tapi menyiapkan bisnis ini dengan menerapkan protokol kesehatan dapat dijalankan. Apa sih sebenarnya baby spa dan apa sajakah kegiatannya?
Mengenal Tentang Baby Spa
Baby spa adalah spa untuk bayi dan prosesnya lebih sederhana dibanding spa orang dewasa. Hal ini berkaitan dengan perawatan tubuh. Baby spa menjadi tren baru di kalangan keluarga muda perkotaan karena memiliki banyak manfaat.
Kegiatan baby spa di antaranya adalah baby hydrotherapy yang merupakan terapi air untuk bayi. Manfaatnya antara lain untuk melatih kekuatan otot dan tulang, memperkuat jantung, paru-paru dan sistem pernafasan, serta motorik bayi.
Lalu ada baby massage yang memberikan pijatan lembut pada bayi. Manfaatnya dapat membantu meningkatkan berat badan dan sistem imun, menstimulasi saluran pencernaan, membuat tidur lebih nyenyak, sirkulasi dna sistem saraf.
Baca juga: 6 Rekomendasi Baby Massage and Spa di Bandung
4P, Langkah Memulai Bisnis Baby Massage and Spa
Langkah yang dapat dilakukan untuk memulai bisnis ini adalah dengan 4P yaitu product, price, place, dan promotion. Tawarkan produk yang berkualitas dan sesuai permintaan pasar. Kembangkanlah melalui inovasi produk. Kedua, soal price atau harga, berikan harga yang kompetitif. Tidak harus murah namun kualitas dan fasilitas harus setara dengan apa yang akan mereka dapatkan.
Mengenai place atau lokasi, carilah yang strategis dan mudah diakses konsumen. Terakhir soal promotion atau promosi. Lakukan promosi secara terus menerus dengan cara yang unik dan menarik.
Pelaku Bisnis Baby Massage and Spa yang Sukses
Nur Azizah Laksono, seorang mahasiswa yang bekerja di Zeela Fun Care, berhasil meraih untung bersih hingga Rp 10 juta per/bulan. Nur Azizah melayani panggilan datang ke rumah dan membuka praktek di rumah sendiri.
Bisnis ini jadi peluang besar dan cocok untuk mahasiswa yang mencari penghasilan tambahan. Bahkan pemilik Zeela Fun Care mengatakan, jika bisnis ini ditekuni sungguh-sungguh maka akan mendapatkan hasil yang manis. Lakukan pelayanan yang berkualitas, sehingga pelanggan dapat merekomendasikan ke orang sekitar dan lakukan promosi.
Verawati, wanita yang dulunya adalah seorang guru, kini telah sukses buka usaha sendiri dengan tema Spa Muslimah. Menghilangkan persepsi negatif tentang spa, Verawati memutuskan untuk mendirikan usaha ini pada akhir 2011 lalu.
Memulai bisnis dari spa panggilan atau mobile spa karena tak ingin tanggung risiko yang besar. dia menyiapkan modal 5 juta. Kini Vera menambahkan investasi modal sebesar Rp 50 juta untuk sewa tempat, renovasi, dan membeli peralatan spa. Di beri nama Latifa Moslema and Baby Salon Spa, Vera menyasar konsumen tak hanya perempuan tapi juga bayi hingga usia 11 bulan. (Gusti Bintang K.)
Discussion about this post