MEDIAINI.COM – Ada banyak jenis objek wisata yang digemari masyarakat. Salah satunya adalah objek wisata wahana bermain. Jika diperhatikan, semakin ke sini jumlah wahana bermain semakin banyak. Hal ini memiliki arti bahwa peminat jenis wisata ini selalu tinggi.
Terlepas dari adanya pandemi Covid 19, ternyata bisnis wahana bermain menjanjikan untuk dibuka. Dengan ramainya pasar, bisnis ini merupakan cara jitu untuk mengumpulkan pundi-pundi baru.
Memulai Usaha Wahana Bermain
Ada pun cara memulainya tergolong cukup mudah. Hal pertama yang harus pelaku bisnis lakukan adalah melakukan observasi lapangan. Observasi ini untuk mencari tahu wahana permainan apa yang tengah menjadi tren dan disukai banyak orang. Observasi juga dilakukan untuk mencari lahan yang paling pas dengan konsep wahana.
Pelaku bisnis harus kreatif dalam mengemas suatu wahana bermain. Dengan pengemasan yang menarik, wisatawan pun akan tertarik. Pelaku bisnis bisa memulainya dengan menciptakan suasana dan wahana yang unik. Lengkapi juga dengan promosi yang dilakukan secara kontinyu.
Jiwa tahan banting dan pantang menyerah juga harus ditanam. Update dan inovasi harus terus dilakukan, terutama soal koleksi jenis-jenis permainan. Hal ini agar bisnis tak kalah dengan kompetitor yang banyak tersebar.
Contoh Sukses Dusun Semilir
Karena pandemi, beberapa objek wisata memang sempat ditutup. Namun dengan mematuhi protokol kesehatan baru, beberapa objek wisata mulai dibuka kembali. Begitu pula dengan Dusun Semilir, salah satu objek wisata tenar di Kota Semarang.
Pada tanggal 29 November lalu objek wisata ini sempat dihentikan oleh tim gabungan karena dinilai melanggar protokol kesehatan. Namun pada 12 Desember, objek wisata ini telah resmi mendapatkan izin untuk beroperasi kembali.
Bukanya kembali Dusun Semilir tentu disambut pengunjung dengan lebih antusias. Di sini pihak pengelola lebih ketat lagi dalam praktik protokol kesehatan. Pertama, adalah penerapan pembatasan pengunjung yang ditekan dengan menaikkan tarif masuk objek wisata. Kuota hariannya sendiri adalah 75.000 pengunjung. Pembatasan ini dilakukan dengan diberlakukan 2 shift, pada pukul 10.00-13.00 WIB dan 13.30- 19.00 WIB.
Dusun Semilir merupakan contoh sukses bisnis wahana bermain yang lengkap. Dari awal berdiri hingga kini, spot wisata ini tak pernah sepi pengunjung.
Baca juga : Bisnis Wisata Jateng Optimis Naik di Libur Akhir Tahun, Cek Destinasi Wisata yang Wajib Dikunjungi
Tips Membuka Bisnis Wahana Bermain
Agar bisnis berjalan sukses, terapkan tips bisnis menurut Mediaini.com ini :
1. Memahami Permainan yang Diminati Anak-anak
Jika ingin membuka wahana bermain untuk anak-anak, maka pelaku bisnis harus paham permainan apa yang tengah diminati anak-anak. Dengan memahami permainan apa yang sedang tren, pelaku bisnis bisa mengonsep spot wisata yang pasti akan dikunjungi banyak orang.
2. Kreatif dan Inovatif
Tidak hanya cukup mengikuti tren saja. Untuk bisa menghadirkan wahana seru, pelaku bisnis juga dituntut untuk terus kreatif dan inovatif. Dengan racikan tangan yang kreatif dan inovatif, objek wisata bisa hadir secara menarik dan menyita perhatian dari wisatawan.
3. Pandai Melakukan Promosi
Promosi juga menjadi kunci utama dalam menjalankan bisnis wahana bermain. Dengan melakukan promosi secara besar-besaran, objek wisata baru pun akan lebih cepat dikenal orang secara luas.
4. Jangan Pelit Menerapkan Diskon
Masyarakat selalu menyukai diskon dan promo. Di awal pembukaan objek wisata, umumnya akan padat dikunjungi karena pihak pengelola memberlakukan diskon 50% untuk tiket masuk. Nah, tips ini tidak ada salahnya untuk dicoba.
5. Selalu Berbenah
Kendati sudah dipersiapkan dengan sebaik mungkin, namanya kendala pasti tetap ada. Yang harus dilakukan adalah terus melakukan pembenahan. Pelaku bisnis harus menerima kritik saran dari pengunjung untuk selanjutnya bisa membenahi kekurangan-kekurangan. (Tri Puspitasari)
Baca juga : Saloka Theme Park, Wahana Bermain Seru untuk Keluarga
Discussion about this post