MEDIAINI.COM – Memiliki hobi belanja tidak selamanya identik dengan boros dan gaya hidup hedon. Akhir-akhir ini, justru skill dalam memilah barang belanjaan bisa digunakan untuk berbisnis dan mengumpulkan banyak cuan.
Banyaknya orang dengan uang berlebih tetapi tak mempunyai banyak waktu untuk berbelanja, adalah yang akhirnya melahirkan banyak peluang bisnis berpotensi cerah.
Berbagai Profesi yang Bisa Diselami
Jika Anda hobi berbelanja, sudah barang pasti Anda akan hapal berbagai gerai di mall-mall besar, juga menyoal produk dan waktu-waktu promo atau sale-nya. Nah skill dan pengetahuan ini, bisa diolah menjadi ladang bisnis yang menguntungkan.
Berikut ini adalah beberapa profesi yang bisa dipilih jika Anda sudah memiliki hobi dan skill dalam berbelanja.
1. Buyer
Buyer memiliki tanggung jawab untuk membeli produk yang akan dijual kembali oleh perusahaan. Maka industri dan perusahaan yang fokus pada produk konsumsi, pasti memiliki seorang buyer. Produk yang dijual biasanya seperti sepatu, aksesoris, pakaian, hingga alat elektronik. Gaji tertinggi buyer dapat mencapai hingga angka puluhan juta rupiah, tergantung industri dan pengalaman kerja buyer.
2. Sommelier
Bekerja mengkurasi wine untuk restoran atau klien pribadi, membuat profesi sommelier sering bepergian keluar negeri untuk berbelanja wine. Selain wine, ada juga yang bekerja untuk mencari kopi, teh, atau cokelat. Jenis produk, tergantung permintaan klien. Gaji tahunan profesi ini bisa mencapai Rp2 milyar, dihitung dari tinggi kualifikasi sommelier.
3. Wardrobe Costumer
Pekerjaan ini dibutuhkan oleh industri film atau pementasan. Pakaian yang telah ditentukan untuk aktor, harus disiapkan oleh wardrobe sehingga pakaiannya sesuai dengan apa yang sudah dituliskan dalam script.
4. Personal Shopper
Profesi ini biasa disewa oleh orang yang memiliki uang namun tidak memiliki waktu untuk berbelanja. Syarat utama menjadi personal shopper adalah, ia harus berselera tinggi dan jeli terhadap kualitas produk. Juga cermat dalam memilih barang yang tengah berbau sale atau diskon.
5. Jasa Titip
Biasa disebut jastip, pemilik bisnis ini sering ke luar kota atau ke luar negeri untuk berburu barang-barang pesanan klien. Barang pesanannya beraneka, mulai dari makanan, pakaian, sepatu, souvenir, kebutuhan bayi, dan masih banyak lagi.
6. Interior Designer
Membelanjakan kebutuhan ruang berupa barang-barang yang cocok dan sesuai dengan desain yang sudah ditentukan adalah pekerjaan seorang interior designer. Ia akan berbelanja detil, mulai dari cat, furniture, hingga perlengkapan ruangan lainnya.
7. Event Organizer/ Party Planner
Memilihkan dekorasi hingga makanan yang akan dihidangkan, adalah pekerjaan seorang event organizer atau party planner. Profesi ini akan memaksimalkan budget klien dengan membeli barang-barang yang murah namun terkesan istimewa.
Baca juga : Lirik Bisnis Jasa Personal Shopper, Serunya Berbelanja dan Mengantongi Untung Jutaan
Manfaat Punya Hobi Berbelanja
Banyak sekali memang, manfaat yang bisa didapatkan dari hobi berbelanja. Untuk tubuh sendiri, ada tiga manfaat utama yang bisa lahir dari hobi yang menyenangkan ini. Pertama, adalah timbulnya relaksasi. Tak dipungkiri, berkeliling mall melihat barang-barang cantik dan menyenangkan bisa membuat otak penat kembali rileks.
Yang kedua, adalah meningkatkan kreativitas. Menurut Kit Yarrow, Ph.D., psikolog dan professor dari Golden Gate University Amerika Serikat, ketika berencana akan berbelanja, ketika seseorang bahkan belum sampai ke toko yang dimaksud, berbagai pikiran dan angan-angan akan keinginan sudah bisa memicu otak menjadi kreatif. Ia akan menstimulasi sisi kreatif seseorang untuk berpikir akan membeli barang-barang apa saja.
Ketiga, mempermudah transisi. Berbelanja juga termasuk persiapan mental yang baik untuk menghadapi transisi saat akan menikah dan saat akan memiliki anak, karena dua transisi tersebut adalah transisi terbesar dan terberat dalam hidup. (Gusti Bintang K.)
Baca juga : Amber Gordon, Personal Shopper Dunia yang Terkenal dan Kaya Berkat Hobi Belanja
Discussion about this post