MEDIAINI.COM – Indonesia merupakan salah satu negara tujuan wisata. Pendapatan dari sektor pariwisata menjadi pemasukan yang cukup besar bagi kas negara. Namun, saat pandemi di mana orang lebih banyak di rumah aja, pendapatan dari sektor wisata tentu menurun.
Memasuki era new normal, sektor pariwisata mulai berbenah. Objek wisata dan rute penerbangan mulai dibuka. Pelaku usaha di bidang pariwisata mulai optimis untuk bangkit. Salah satunya adalah pelaku bisnis travel.
Menjadi pelaku bisnis travel tentu saja sangat menguntungkan. Pasalnya keinginan wisata warga tergolong tinggi. Terutama memasuki era new normal yang mana orang-orang sudah bosan di rumah aja. Permintaan jasa ini pun tidak bergantung pada musim di mana selalu ada setiap saat. Bahkan, di musim liburan justru terus melonjak.
Memulai Bisnis Travel
Bisnis ini memang menjanjikan dan anti rugi. Klien bahkan memberikan uang muka sehingga pihak travel mendapatkan modal dari awal. Karena memang menjanjikan, jadi ya segera dimulai saja!
Beberapa maskapai sendiri mulai melebarkan sayap dengan membuka penerbangan pada rute-rute tertentu. Hal ini tentu menjadi peluang tersendiri untuk [para pelaku usaha travel. Wisatawan sendiri tidak mau dipusingkan dengan kesasar dan melewatkan objek wisata yang ikonik di suatu daerah. Jadi ya agen travel akan banyak diburu.
Menentukan target market adalah hal yang harus segera dilakukan. Sebagai contoh, target market Anda adalah siswa sekolah. Dengan demikian Anda harus membuat brand yang kuat kepada pihak pengelola sekolah. Pastikan Anda Juga memiliki hubungan yang baik dan bisa melakukan negosiasi kepada guru-guru.
Tidak lupa, buatlah akun media sosial bisnis travel ini. Lakukan promosi dan pengenalan untuk produk. Buatlah rencana-rencana tentang paket wisata agar semakin menarik. Jika sudah mendapatkan klien, berikan pelayanan terbaik sehingga mereka puas. Dengan demikian, mereka akan merekomendasikan travel Anda kepada temannya dan di sinilah pemasaran bekerja dengan sendirinya.
Modal dalam Memulai Bisnis Travel
Dalam memulai usaha travel bisa dikatakan tanpa modal. Apalagi klien pastinya sudah memberikan uang muka terlebih dahulu yang bisa menjadi modal awal. Pelaku usaha hanya membutuhkan skill dalam merencanakan liburan (pembuatan itinerary) dan bagaimana sabar dan ramah dalam melayani klien.
Dalam memulai usaha travel, Anda sebenarnya tidak perlu sampai membuka ruko. Buka saja secara online di mana Anda harus perkuat branding dan promosi via online. Jika ingin leih menjanjikan, Anda bisa mengubah salah satu ruang di rumah sebagai mini office.
Namun, Anda tetap membutuhkan plakat yang menunjukkan kantor agen travel. Alokasikan saja 1juta. Sisanya bisa digunakan untuk pembiayaan alat tulis, listrik, dan lain sebagainya.
Sebenarnya saat memulai bisnis travel jangan fokus pada tempat agensinya. Fokus saja pada branding dan penguatan kerja sama. Gandeng beberapa pihak terkait seperti pihak katering dan toko oleh-oleh. Jaringan ini membuat bisnis Anda semakin berkembang karena secara tidak langsung proses promosi pemasaran berjalan. Tentutnya di luar sana ada banyak agen travel yang menjadi kompetitor Anda. Memberikan pelayanan maksimal dan ramah adalah kunci Anda untuk bersaing. Anda juga bisa menjadikan promo-promo wisata sebagai modal Anda bisa survive di bidang bisnis ini. (Tri Puspitasari)
Discussion about this post