MEDIAINI.COM – Penantian panjang Zaskia Sungkar dan Irwansyah akhirnya tuntas sudah. Pasangan selebriti ini, baru saja mengumumkan kehamilannya yang pertama. Kehamilan tersebut menjadi kado manis di usia pernikahan mereka yang hampir menginjak 10 tahun.
Seperti yang ramai diperbincangkan di dunia daring, Zaskia Sungkar memilih program IVF atau bayi tabung untuk membantunya segera mempunyai keturunan. Ia mempercayakannya kepada Morula IVF untuk mewujudkan keinginannya tersebut.
Berbagai tahapan telah dilalui Zaskia, mulai dari operasi pengangkatan polip rahim sampai transfer embrio yang berkualitas. Banyak sekali usaha yang telah dijalani kedua pasangan selebriti ini hingga pada akhirnya mereka mendapatkan apa yang mereka ingin dan doakan selama ini.
Mengenal Program IVF
Program Fertilisasi in Vitro (IVF) atau bayi tabung merupakan salah satu pilihan metode kehamilan bagi pasangan yang mendambakan memiliki anak. Proses kehamilan di IVF melibatkan pembuahan sel telur yang terjadi di luar tubuh.
Secara sederhana, prosesnya dimulai dari pemantauan terhadap ovulasi perempuan. Kemudian, sel telur dikeluarkan dari rahim dan dibiarkan agar sperma membuahi sel telur melalui medium cairan khusus. Setelah sel telur dibuahi selanjutnya dimasukan kembali ke dalam rahim.
Keberhasilan program IVF sangat bergantung kepada banyak faktor. Mulai dari usia, tempat, alasan ketidaksuburan, dan masih banyak lagi. Teknologi yang digunakan dan peran dokter yang telah berpengalaman sangat membantu tingkat keberhasilan program IVF ini.
Menurut data statistik dari Lets MD, perempuan yang berusia dibawah 35 tahun mempunyai peluang 39,6 persen untuk bisa melahirkan bayi dengan program IVF. Sedangkan untuk perempuan di atas 40 tahun, hanya memiliki peluang 11,5 persen.
Normalnya, siklus IVF membutuhkan waktu tiga minggu. Namun, di beberapa kasus membutuhkan waktu yang lebih lama karena langkah-langkahnya dipisah dan diterapkan secara berbeda.
Klinik dan RS Kesuburan di Jakarta
Menurut penelusuran Mediaini.com, ada beberapa klinik kesuburan yang berkembang di kota-kota besar yaitu Jakarta, Surabaya dan Medan.
Di Jakarta sendiri ada beberapa rumah sakit atau klinik yang menyediakan program IVF bagi pasangan yang belum memiliki anak. Yang pertama adalah Klinik Teratai yang berada di Jalan Boulevard Timur No. 12, Kelapa Gading, Jakarta Utara. Mereka menyediakan perawatan kesuburan dan dukungan program hamil mulai dari konseling, persiapan program hamil, pengobatan infertilitas secara medis dan operatif hingga memanfaatkan teknologi tertentu.
Untuk inseminasi buatan klinik ini memulainya dengan harga Rp 5 juta, sedangkan untuk paket bayi tabung mulai dari Rp 31,5 juta. Namun, jumlah tersebut belum termasuk biaya obat-obatan dan jasa penyimpanan embrio serta sperma beku.
Masih di Jakarta Utara, ada RS Family Pluit. Rumah sakit ini memiliki klinik Family Fertility Center (FFC) yang menyediakan program IVF lebih murah. Mulai dari Rp 20 juta sampai Rp 60 juta. Program IVF di sini memiliki beberapa variasi. Seperti misalnya bayi tabung natural, modified MILD, in vitra maturation, long angonist, antagonist, dan antagonist + LH.
Kemudian, ada RS Daya Medika yang terletak di Jalan Tomang Tol Raya Blok A1 No.16-18, Kedoya Selatan, Jakarta Barat. Rumah sakit yang bekerja sama dengan PT Ingin Anak ini menerapkan metode SMART, yakni Sophisticated, Modern, Affordable, Reproductive and Technology.
Metode ini membuat mereka menawarkan paket bayi tabung hanya Rp 30 juta. Paket tersebut sudah termasuk stimulasi induk pemantauan pertumbuhan, pematangan sel telur, pengambilan sperma, pembuahan, transfer embrio dan lainnya.
Klinik dan RS Kesuburan di Surabaya
Surabaya juga memiliki klinik dan rumah sakit yang mempunyai program IVF dengan dokter yang sudah berpengalaman. Misalnya, Klinik Morula IVF Surabaya. Klinik ini menyediakan berbagai layanan pemeriksaan reproduksi, konsultasi pasangan infertilitas dan fertility treatment.
Program yang disediakan pun beragam mulai dari IVF, IUI, ovulasi induksi, tracking cycle, pembekuan sperma dan embrio, serta laparoscopy.
Selanjutnya, RSIA Ferina Surabaya. Rumah sakit ini bahkan dibangun khusus untuk meneliti dan menangani permasalahan fertilitas. Menurut dr. Aucky Hinting, keberhasilan program IVF di RSIA Ferina bisa mencapai 50 persen.
Setiap tahunnya, mereka rata-rata menangani 1.000 – 1.200 pembuahan in vitro, dan 50 persen di antaranya selalu berhasil menjadi kehamilan. Beberapa selebritis seperti Inul Daratista dan Hanum Salsabiela pernah menjalani IVF di rumah sakit ini. Untuk biaya IVF di RSIA Ferina dimulai dari Rp 40 hingga Rp 50 juta.
Kemudian, ada Klinik Fertilitas Graha Amerta. Klinik ini melayani berbagai diagnostik masalah kesuburan. Klinik Graha Amerta terletak di Graha Amerta 2nd Floor RSUD Dr. Soetomo Jalan Airlangga Nomor 1-9, Gubeng.
Mereka melayani mulai dari konsultasi disfungsi seksual, kesuburan perempuan dan laki-laki, bedah endometriosis, penanganan masalah kewanitaan, terapi kesuburan seperti IVF, bedah endoskopi, sampai bedah mikro.
Baca juga : Promil, Cek Tahapan dan Biaya yang Harus Dikeluarkan
Klinik dan RS Kesuburan di Medan
Kota Medan juga telah memiliki beberapa klinik dan rumah sakit yang bisa menangani infertilitas serta masalah reproduksi tertentu.
Yang pertama adalah Rumah Sakit Murni Teguh. Di sini, khusus untuk layanan IVF-nya terletak di lantai 8. Prosedurnya, pasangan akan datang ke rumah sakit kemudian melakukan konsultasi dengan biaya Rp 250 ribu. Setelah itu, dokter akan merekomendasikan beberapa tes sesuai dengan kondisi pasien. Untuk biaya program IVF di rumah sakit ini sendiri dimulai dengan Rp 43,5 juta.
Selanjutnya ada Halim Fertility Center. Sebelum memulai program IVF ada beberapa rangkaian tes yang mesti dijalani lebih dulu, misalnya cek darah dan analisis sperma. Selain itu, cek kesuburan dan pemeriksaan kesehatan reproduksi juga wajib dijalani pasien.
Biaya program IVF yang ditawarkan Halim Fertility Center mulai dari Rp 38 hingga 40 juta. Halim Fertility Center sendiri berlokasi di lantai 5 Rumah Sakit Ibu dan Anak Stella Maris. (Chelsea Venda)
Baca juga : 5 Dokter Kandungan yang Sukses Bantu Seleb Jalani Program Kehamilan
Discussion about this post