MEDIAINI.COM – Memasuki era new normal memang tidak serta merta semua keadaan kembali seperti sebelumnya. Adaptasi dengan norma-norma kehidupan baru masih perlu dilakukan, termasuk dalam hal berbisnis.
Perhitungan dan perencanaan menjadi faktor krusial dalam keberlangsungan bisnis era new normal.
Alasan Mengapa Perlu Berbisnis
Jika jeli dalam melihat peluang, sebenarnya ada banyak sekali peluang bisnis yang bisa dicoba di saat seperti ini. Tidak ada alasan lagi untuk menunda-nunda menjadi seorang pebisnis. Apalagi jika sekarang masih berstatus sebagai karyawan. Berbisnis bisa jadi pilihan menarik untuk menambah penghasilan.
Manfaatkan waktu luang di hari Sabtu atau Minggu untuk memulai bisnis. Berbisnis sangat berbeda dengan bekerja dengan orang lain. Jika memiliki bisnis sendiri, pebisnis bisa melakukan eksplorasi terhadap banyak hal sesuai dengan keyakinannya, tanpa ragu atasan akan marah.
Terlebih dengan kehadiran internet, pilihan bisnis pun jadi beragam. Kepraktisannya, bisnis Anda tidak harus dipantau setiap waktu. Selain itu memulai usaha bisa memberi lapangan pekerjaan bagi orang lain. Ini membuat pebisnis memiliki dampak positif bagi lingkungan sekitarnya.
Baca juga : Serba-serbi Asuransi Bisnis, Kenali Jenisnya dan Segera Lakukan Proteksi
Modal Mulai 2 Juta
Tak harus dengan modal tinggi, dengan modal 2 juta saja Anda sudah bisa mulai merintis bisnis. Misalnya terjun ke dalam bisnis katering. Bisnis ini bisa jadi bisnis sampingan karyawan atau ibu rumah tangga.
Agar katering diminati, bisa melakukan branding dengan mengangkat satu tema tertentu semisal katering sehat. Hal ini pas dengan kondisi sekarang ini yang sedang mengangkat tinggi-tinggi nilai kebersihan dan kesehatan.
Usaha katering bisa pula dibarengi dengan usaha jajanan frozen food. Target market dari bisnis ini luas, mulai dari anak-anak sampai orang dewasa. Selain frozen food untuk makanan ringan, sekarang juga mulai banyak frozen food untuk makanan berat seperti daging-dagingan, ayam goreng, dan lain sebagainya.
Anda bisa pula menjajal usaha warung kopi. Manfaatkan fenomena gemar minum kopi yang saat ini marak dengan membuka warung kopi di pinggir jalan atau depan ruko yang sedang tutup dengan konsep lesehan. Usaha ini bisa dimulai dengan modal di bawah Rp 2 juta.
Usaha lain dengan modal 2 juta yang bisa ditekuni adalah menjadi reseller online. Cara kerja reseller adalah membeli barang dari supplier dan dijual kembali. Pembeli bisa memilih sendiri produk mana yang akan dijual dan dibutuhkan konsumen.
Peluang usaha lain yang juga tengah banyak dicari adalah laundry sepatu. Laundry sepatu hadir sebagai solusi kebutuhan masyarakat perkotaan dalam hal meminimalisir risiko kerusakan pada sepatu-sepatu bermerek mahal.
Baca juga : Boleh Dicoba, Ide Promosi Bisnis dengan Modal Minimal
Butuh Skill Tertentu
Peluang bisnis berikutnya, meski membutuhkan modal kecil, namun membutuhkan sedikit skill.
Pertama adalah menjadi seorang personal trainer. Untuk menjadi personal trainer, Anda harus punya sertifikasi khusus. Hal ini akan menunjukkan bagaimana kelihaian si personal trainer dalam berolahraga, selain itu juga menunjukkan seberapa paham mereka terhadap penanggulangan cedera hingga asupan gizi.
Jika memilih menjadi pelatih di gym, maka harus mengeluarkan modal untuk bisa jadi member gym terkait. Jika untuk olahraga tinju atau muay thai, maka modalnya ya peralatan tinju yang kalau ditotal bisa berkisar antara 1,8 juta hingga 2 jutaan rupiah.
Terakhir Anda bisa memilih menjadi pendekor acara. Cukup dengan modal 2 jutaan, Anda bisa menyediakan jasa dekorasi acara seperti ulang tahun atau pesta pertunangan. Modal yang diperlukan saat eksekusi memang tidak besar.
Tergantung tema yang diinginkan klien. Semakin minimalis tema acara, makin sedikit juga modal yang Anda keluarkan. Untuk memulai usaha ini Anda bisa mulai dengan memanfaatkan jaringan keluarga terlebih dulu. Perbanyak riset untuk memperkaya keunikan dekorasi dan tingkat kreatifitas. (Chelsea Venda).
Discussion about this post